Tunggu Hasil Keputusan Suku Bunga AS, IHSG Diprediksi Melemah

Ilustrasi IHSG. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah hari ini. Para investor masih terlihat wait and see menunggu hasil keputusan suku bunga The Federal Reserve (The Fed).

Menurut Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher Jordan, secara teknikal candlestick, IHSG masih tertahan di sekitar area resistance moving average. Indikator stochastic membentuk deadcross di area overbought menunjukkan indikasi pelemahan.

"IHSG diprediksi melemah karena investor wait and see, menunggu suku bunga The Fed," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa (18/6).

Kemarin, IHSG juga ditutup melemah di level 6.190,53 (-0,956 persen). Dennies menjelaskan, pelemahan didorong oleh sektor konsumer (-1,29 persen) dan Basic-Industry (-1,83 persen).

Pelemahan diakibatkan aksi profit taking dari para investor. Secara teknikal terlihat ruang penguatan sudah sangat terbatas, terlihat dari candlestick yang belum mampu menembus moving average.

Adapun prediksi pelemahan hari ini, resistance 2 di level 6.287, resistance 1 di level 6.238, support 1 di level 6.165, dan support 2 di level 6.141.

Pergerakan saham di bursa efek Indonesia Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Hal yang sama diungkapkan Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya. Menurut dia, perkembangan pergerakan IHSG hingga saat ini masih berada dalam tekanan dengan kondisi terbatas.

Tapi, peluang IHSG untuk kembali naik masih terlihat cukup besar. Dia memperkirakan IHSG berada di level 6.123 hingga 6.336.

"Hal ini tentunya ditunjang oleh kuatnya fundamental perekonomian dalam negeri yang terlihat dari data data terlansir, momentum koreksi wajar dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian, hari ini IHSG berpeluang naik," ucap dia.

Berikut menu saham rekomendasi William pagi ini:

PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

PT Nippon Indosari Corporindo Tbk (ROTI)

PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL)

PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)

PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM)

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)

PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)