Tunjuk Kaltim Jadi Ibu Kota Baru, Pemerintah Siapkan Lahan 300 Ribu Ha

Suasana lalu lintas di bundaran HI, Jakarta, Senin (10/6). Foto: Muhammad Darisman/kumparan

Pemerintah akan menyiapkan 300 ribu hektare (ha) lahan yang akan digunakan sebagai lahan ibu kota baru Indonesia. Pada tahap awal, lahan yang digarap seluas 3 ribu hektare.

Menteri ATR/Kepala BPB Sofyan Djalil mengatakan Kalimantan Timur telah dipilih menjadi lokasi pemindahan ibu kota baru.

"Untuk pertama 3 ribu ha setelah itu luasnya sampai 200 ribu (ha) sampai 300 ribu sehingga bisa dipenuhi kota, taman banyak yang indah, orang bisa hidup sehat, udaranya bisa bersih dan lain-lain," kata Sofyan saat ditemui usai rapat RUU Pertanahan di kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis (22/8).

Sofyan Djalil. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Pada tahap pertama, pemerintah akan membangun kantor pemerintahan. Misalnya kantor presiden, kementerian, dan DPR.

"Kita harapkan kota ini akan berkembang menjadi kota yang menarik," ucapnya.

Sofyan menegaskan, begitu lokasi spesifik ibu kota baru ditentukan, pemerintah akan langsung mengunci tata kelola tanah melalui UU Pertanahan. Adapun UU Pertanahan ditargetkan segera dibahas DPR dalam waktu satu bulan ke depan.

"Begitu diputuskan di mana lokasinya kita kunci," tegasnya.