Agen Konfirmasi Rencana Lewandowski untuk Tinggalkan Bayern

Ribery mencoba menghibur Lewandowski. (Foto: Reuters/Kai Pfaffenbach)

Bursa transfer musim panas 2018 segera dibuka. Siap-siap menantikan saga kepindahan Robert Lewandowksi dari Bayern Muenchen!

Cerita rencana transfer Lewandowski bukan rumor lagi. Melalui Pini Zahavi selaku agennya, striker Polandia ini telah mengutarakan keinginan untuk berganti seragam musim depan.

Penyebabnya bukanlah hasrat manajemen Bayern untuk meraup dana besar dari penjualan Lewandowski. Sebab, Chairman Karl-Heinze Rumennigge sempat menyatakan bahwa Die Roten sebenarnya enggan melego karena peran vital sang striker. Maklum saja, ketajaman Lewandowski tidak terbantahkan: mencetak 151 gol dari 195 laga yang dilakoni selama berseragam Bayern.

Adalah keinginan Lewandowski sendiri yang ingin mencari pengalaman anyar. Selama menjalani karier profesional, dia memang cuma mencicipi persaingan di Polandia dan Jerman yang notabene tidak terlalu ketat. Pengalaman bermain di Spanyol atau Inggris masih menjadi alpa dalam kariernya.

Lewandowski sumbangkan dua gol. (Foto: Reuters/Michaela Rehle )

"Motif Lewandowski bukan uang atau klub tertentu. Sebab, hampir semua klub memiliki striker terbaik di level masing-masing. Lewandowski merasa perlu perubahan dan tantangan baru dalam kariernya," tutur Zahavi kepada Bild.

"Setiap orang di manajemen Bayern telah memiliki karier hebat. Jadi, mereka harus memahami situasi Lewandowski," kata sang agen menambahkan.

Pini Zahavi. (Foto: Flickr)

Adapun, menurut laporan yang berkembang di Jerman, Zahavi turut memprovokasi Lewandowski untuk hengkang sejak menjabat sebagai agennya pada Februari 2018. Sudah menjadi rekam jejak agen asal Israel tersebut untuk berada di balik layar transfer akbar.

Ambil contoh kasus Neymar yang pindah dengan mahar 222 juta euro dari Barcelona ke Paris Saint-Germain musim panas tahun lalu. Sebagai komisi transfer, Zahavi disebut menerima 35 juta euro.

Lewandowski makin brutal di depan gawang lawan. (Foto: Reuters)

Kini, dengan Lewandowski yang sudah di ambang pintu keluar Allianz Arena, Zahavi bisa meraup keuntungan besar, meskipun disinyalir tidak sebesar transfer Neymar. Menimbang kontrak yang masih berlangsung sampai 2021 plus peran vital Lewandowski di skuat, Bayern bisa saja menuntut mahar lebih besar yang secara otomatis mendongkrak komisi transfer.

Melego Lewandowski mungkin bisa menjadi keputusan terbaik bagi Bayern saat jendela transfer dibuka nanti. Buat apa menahan pemain yang memang ingin hengkang?

Lagi pula, relasi Lewandowski dengan ruang ganti Bayern mulai renggang setelah dirinya dikritik beberapa rekan setim. Penyebabnya sikap Lewandowski, yang menolak jabat tangan dengan pelatih Jupp Heynckes, saat ditarik keluar dalam laga melawan FC Koeln, April 2017.