Alfredo Vera: Sebelum Kartu Merah, Bhayangkara FC Bermain Bagus

22 Mei 2019 11:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Bhayangkara FC, Angel Alfredo Vera, dalam sesi jumpa pers bersua Bali United. Foto: Dok. Media Bhayangkara
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Bhayangkara FC, Angel Alfredo Vera, dalam sesi jumpa pers bersua Bali United. Foto: Dok. Media Bhayangkara
ADVERTISEMENT
Bhayangkara FC gagal meraih tripoin perdana mereka di Liga 1 2019. Termutakhir, mereka menelan kekalahan 0-1 saat melawat ke Stadion I Wayan Dipta, Selasa (21/5) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Hasil di pekan kedua tersebut menjadi catatan tersendiri bagi tim beralias The Guardian ini. Sejak Liga 1 2017 lalu, mereka selalu sukses menjungkalkan Bali United baik di kandang maupun tandang.
Kendati Bali United menang, jalannya laga tak melulu berpihak pada tuan rumah. Contoh nyatanya, Bhayangkara FC bisa saja membuka keran gol via sepakan Anderson Salles dari bola mati yang sayangnya mampu digagalkan Wawan Hendrawan.
Peluang Bhayangkara FC tak hanya dari Salles. Dendi Sulistiawan, penyerang mereka, tercatat dua kali mendapat kans di mulut gawang Bali United.
Pemain Bali United dan Bhayangkara berduel. Foto: Dok. Media Bali United
Atas segala upaya yang dilakukan oleh anak-anak didiknya, apresiasi tetap diberikan oleh si juru taktik, Angel Alfredo Vera. Menurutnya, kartu merah yang mengganjar timnya menjadi salah satu alasan mengapa kemenangan itu urung diraih.
ADVERTISEMENT
“Pertama, pertandingan hari ini berjalan baik. Kami punya kesempatan untuk mencetak gol, tapi belum berhasil,” kata Vera selepas laga.
"Kedua setelah satu pemain kami kartu merah, Bali United baru bisa mengontrol pertandingan. Tapi sebelum kartu merah, kami bermain bagus,” katanya menambahkan.
Adalah Alsan Sanda yang mendapat kartu merah pada menit 60. Bek sayap Bhayangkara FC tersebut harus diusir dari lapangan lantaran mengoleksi dua kartu kuning. Salah satunya karena terlibat duel dengan bek Bali United, Willian Pacheco.
Pelatih berusia 45 tahun itu juga menambahkan, ia amat menyayangkan beberapa keputusan wasit yang mengistimewakan tuan rumah. Salah satunya saat Pacheco hanya dihadiahi kartu kuning usai melanggar Alsan.
“Hanya ada satu pelanggaran yang membuat saya tidak habis pikir. Ketika Pacheco menginjak pemain saya, kenapa tidak diberi kartu merah? Itu saja," jelas Vera.
ADVERTISEMENT
"Jika wasit memberikan kartu merah pada Pacheco hasilnya mungkin akan berbeda. Tetapi tidak masalah karena bagaimanapun, saya tetap mengapresiasi pemain saya," katanya menutup.