Arsenal Menang Besar di Partai Usiran Menghadapi Vorskla

Perayaan gol Emile Smith Rowe dilakukan pemain-pemain Arsenal dalam pertandingan Liga Europa menghadapi Vorskla di Stadion Olympiskiy, Kyiv. (Foto: Reuters/Valentyn Ogirenko)

Arsenal meraih kemenangan 3-0 dalam pertandingan matchday kelima Grup E Liga Europa menghadapi Vorskla Poltava di Stadion Olympiskiy, Kyiv, Jumat (30/11/2018) dini hari WIB. Gol-gol Arsenal dalam laga ini masing-masing dicetak oleh Emile Smith Rowe (10'), Aaron Ramsey (27'), dan Joseph Willock (41').

Raupan tiga poin memantapkan Arsenal di puncak klasemen dengan koleksi 13 angka. Sementara ini The Gunners unggul tiga poin atas Sporting CP yang duduk di urutan kedua.

***

Jelang Derbi London Utara menghadapi Tottenham Hotspur, Arsenal betul-betul menyimpan kekuatan terbaiknya. Terlebih, mereka sudah dipastikan lolos ke 32 besar sehingga laga melawan Vorskla ini tidak perlu betul-betul diprioritaskan.

Dalam sebelas awalnya, Unai Emery menurunkan sejumlah pemain muda yaitu Ainsley Maitland-Niles, Matteo Guendouzi, Joseph Willock, Emile Smith Rowe, dan Edward Nketiah. Mereka didampingi para pemain senior pelapis macam Mohamed Elneny, Carl Jenkinson, serta Rob Holding.

Di hadapan lengangnya tribune Stadion Olympiskiy, 'tuan rumah' Vorskla mencoba untuk menekan tamunya di awal-awal laga, tetapi itu semua tak bertahan lama. Lepas dari menit ketiga, pertandingan diambil alih oleh Arsenal.

'Meriam London' pun tak butuh waktu lama untuk membuka rekening gol. Pada menit ke-11, Smith Rowe sukses menceploskan bola ke gawang kosong. Gol ini berawal dari kombinasi antara Aaron Ramsey dan Nketiah yang memaksa kiper Vorskla, Bogdan Shust, keluar sarang. Nketiah berhasil mengecoh Shust, menyodorkan bola kepada Smith Rowe, dan gol Arsenal pun tercipta.

Usai kebobolan, Vorskla kembali menunjukkan determinasinya. Lewat sisi sayap mereka berupaya membongkar blokade pertahanan Arsenal. Namun, upaya mereka itu semua sia-sia. Bahkan, pada menit ke-27 gawang klub asal Poltava itu jebol untuk kali kedua.

Kali ini Ramsey yang jadi aktor kunci. Gocekannya di kotak penalti membuat gelandang Wales itu dijatuhkan Ihor Perduta. Wasit menujuk titik putih, Ramsey menjadi algojo dan dia sukses menceploskan bola melewati Shust yang bergeming.

Sudah unggul dua gol, Arsenal tak juga puas. Berawal dari serangan Vorskla yang dipatahkan Elneny, Willock menggiring bola tanpa pengawalan di area pertahanan lawan. Beberapa sentimeter di luar kotak penalti, pemuda 20 tahun itu melepaskan tendangan lengkung mendatar yang tidak mampu digapai Shust untuk menambah keunggulan Arsenal menjadi 3-0 di babak pertama.

Wasit Bartosz Frankowski asal Polandia menghadiahi tendangan penalti untuk Arsenal. Penalti itu berhasil dikonversi menjadi gol oleh Aaron Ramsey. (Foto: Reuters/Valentyn Ogirenko)

Pada babak kedua Arsenal mengendurkan permainannya. Bola memang masih lebih kerap mereka kuasai, tetapi tekanan yang mereka lancarkan tak semenggigit pada babak pertama. Setelah gol kedua Smith Rowe dianulir lantaran Nketiah melakukan pelanggaran, Arsenal kerap membiarkan pemain lawan berkeliaran di area permainan mereka.

Kendati begitu, kualitas berbicara. Tiap kali menguasai bola, Vorskla hampir selalu gagal menciptakan produk akhir berkualitas. Peluang terbaik mereka adalah manakala Perduta berhasil menemukan bola liar di kotak penalti dan melakukan tembakan. Namun, upaya itu sukses digagalkan Petr Cech yang mampu menutup ruang gerak sang bek kanan.

Arsenal baru kembali menyentak usai peluang Perduta tadi, di mana ada dua kans emas, masing-masing dari Smith Rowe dan Elneny yang tercipta. Akan tetapi, Shust kali ini sanggup menunaikan tugasnya dengan baik dengan keberhasilannya mentip tendangan dua pemain Arsenal tersebut.

Di 15 menit terakhir pertandingan, tekanan silih berganti dilancarkan Vorskla dan Arsenal, tetapi tak ada satu pun yang membuahkan hasil. Skor 3-0 untuk kemenangan Arsenal bertahan sampai pertandingan usai.