Assist dan Gol Cengiz Uender Bawa Roma Bungkam Parma

29 Desember 2018 23:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bintang muda Roma, Cengiz Uender. (Foto: Twitter/@louisdebrondeau)
zoom-in-whitePerbesar
Bintang muda Roma, Cengiz Uender. (Foto: Twitter/@louisdebrondeau)
ADVERTISEMENT
Cengiz Uender menjadi bintang. Assist-nya kepada Bryan Cristante di menit ke-58 serta satu golnya ke gawang Luigi Seppe cukup untuk membantu AS Roma menang atas Parma dengan skor 2-0 pada pertandingan pekan ke-19 Serie A, Sabtu (29/12/2018) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Tiga angka yang Roma petik di Ennio Tardini membuat posisi mereka di papan klasemen naik. Bila sebelum pertandingan Roma berada di peringkat tujuh dengan 27 angka, kini Roma sudah berada di posisi kelima setelah mengumpulkan 30 angka. Adapun Parma, harus rela berada di posisi ke-11 dengan kumpulan 25 angka.
Baik Roma maupun Parma sama-sama memetik kemenangan di pertandingan terakhir Serie A. Roma berhasil menang atas Sassuolo dengan skor 3-1, sementara Parma sukses mempecundangi tuan rumah Fiorentina dengan skor 1-0.
Pemain-pemain terbaik langsung diturunkan oleh kedua pelatih dalam pertandingan kali ini. Roma yang menjadi tamu tampil dengan pola 4-2-3-1. Edin Dzeko diplot sebagai penyerang tunggal dengan Uender, Zaniolo, dan Justin Kluivert membantu di belakangnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, Parma tampil lebih menyerang. Formasi 4-3-3 dipasang oleh Roberto D'Aversa sejak menit awal. Gervinho, Luca Siligardi, dan Jonathan Biabiany menjadi trio di lini depan. Di tengah, Parma memasang Leo Stulac, Antonino Barila, dan Alessandro Deiola.
Pertandingan berlangsung terbuka sejak menit awal. Kedua kesebelasan silih berganti melakukan tekanan untuk membahayakan pertahanan lawan. Parma memiliki dua peluang emas melalui kaki Gervinho dan Siligardi. Tapi, Robin Olsen masih sigap mengamankan gawangnya.
Lalu, Roma juga memiliki peluang melalui Dzeko dan Uender. Sama seperti Parma, dua peluang dari Roma tak ada yang bisa menghasilkan gol.
Kendati kedua kesebelasan saling serang, tak ada gol yang tercipta di babak pertama. Usai rehat, kedua tim tak mengubah susunan pemain maupun gaya mainnya. Roma yang terus melakukan serangan akhirnya mendapat gol pada menit ke-58. Sepak pojok yang dieksekusi Uender berhasil ditanduk oleh Bryan Cristante ke dalam gawang. Skor berubah menjadi 1-0.
ADVERTISEMENT
Setelah unggul Roma semakin nyaman menguasai pertandingan. Dzeko hampir membuat gol kedua. Akan tetapi sundulannya masih menyamping dari gawang Parma. Kegagalan mencetak gol juga dikecap oleh Cristante di menit ke-72. Berhadapan satu lawan satu dengan Luigi Sepe, Cristante harus puas saat tendangannya diblok oleh sang penjaga gawang.
Roma akhirnya benar-benar bisa mencetak gol kedua. Lorenzo Pellegrini yang berhasil merangsek ke dalam kotak penalti memberikan bola mendatar kepada Uender. Dengan satu sentuhan, Uender berhasil menjebol gawang Parma dan mengubah skor menjadi 2-0.
Parma kemudian tersengat. Gervinho bisa saja memperkecil ketertinggalan andai sepakan jarak dekatnya tak dibendung oleh Olsen. Naiknya tempo serangan Parma membuat pertahanan mereka jadi memiliki banyak celah. Kesempatan ini coba dimanfaatkan oleh Roma guna mencetak gol ketiga.
ADVERTISEMENT
Namun, aksi Uender di menit ke-83 tak mampu membuat jala gawang Parma kembali bergetar. Tak ada lagi gol yang tercipta di sisa waktu pertandingan, tapi Roma berhasil membawa pulang tiga angka dari markas Parma.