Babak I: Menekan Tanpa Henti, Timnas U-23 Diimbangi Taiwan

12 Agustus 2018 19:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timnas u-23 Indonesia vs Korea Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Timnas u-23 Indonesia vs Korea Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Timnas Indonesia U-23 ditahan imbang 0-0 oleh Taiwan U-23 pada babak pertama dalam laga Grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot, Minggu (12/8/2018). Hasil ini cukup mengecewakan mengingat skuat 'Garuda Muda' menyerang tanpa henti sepanjang 45 menit pertama.
ADVERTISEMENT
Lagu 'Padamu Negeri' yang dilantunkan penonton menjadi pertanda laga perdana Timnas U-23 menghadapi Taiwan. Luis Milla sebagai pelatih Timnas U-23 langsung memainkan tiga pemain senior sejak menit awal.
Alberto 'Beto' Goncalves menjadi tumpuan di depan dan Stefano Lilipaly berdiri di belakangnya, dengan sokongan dari Evan Dimas dan Zulfiandi. Sementara, Andritany Ardhiyasa berdiri kokoh di bawah mistar gawang. Kali ini, Luis Milla memainkan pola 4-2-3-1 untuk bisa membongkar pertahanan dari Taiwan.
Hansamu Yama dan kolega tampil menekan sejak menit awal. Kedua sayap yang diisi oleh Irfan Jaya dan Febri Haryadi menjadi sumber serangan dari Timnas U-23.
Evan Dimas menjadi pemain pertama yang meneror gawang Taiwan. Namun, tendangan Evan masih berada di atas gawang Taiwan yang dijaga Pan Wenchieh.
ADVERTISEMENT
Pada menit kedelapan, Timnas U-23 kembali mendapat peluang mencetak gol. Kali ini, Lilipaly dan Beto gagal memanfaatkan umpan matang dari Febri. Bola hanya lewat dari kaki mereka meski sudah tak terkawal.
Permainan apik dari sisi sayap hampir membuahkan gol. Namun, lagi-lagi Lilipaly gagal menyambar umpan yang kali ini dioper oleh Beto.
Meski terus tertekan, Taiwan bukannya tanpa peluang. Pada menit ke-17, Chen Tingyang hampir saja mencetak gol. Akan tetapi, upayanya masih melebar dari sisi gawang Andritany.
Tekanan demi tekanan terus dilakukan oleh Timnas U-23. Tapi, gol belum bisa tercipta lantaran tendangan Evan Dimas masih bisa ditepis oleh penjaga gawang Taiwan.