Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Berkat Gol Zico, Timnas U-16 Tahan Vietnam
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Memasuki babak kedua, pelatih Timnas U-16 Fakhri Husaini langsung melakukan pergantian pemain. Sutan Zico dimasukkan untuk menggantikan Amanar Abdillah. Dengan pergantian itu, posisi Amiruddin Bagus Alfikri pun bergeser ke sayap kiri.
Keputusan Fakhri terbukti jitu. Baru lima menit menginjakkan kaki di lapangan, Zico langsung mencatatkan namanya di papan skor.
Berawal dari umpan tarik datar Bagus, Zico yang menerima bola di mulut gawang Vietnam sukses mengonversikannya menjadi gol. Sepakan keras kaki kirinya dari sudut sempit berhasil merobek gawang Vietnam kawalan Nguyen Duy Dung.
Pascgol, tensi serangan Timnas U-16 semakin tinggi. Pada menit ke-58, gocekan Bagus harus dihentikan di tepi kotak penalti yang berujung kepada pelanggaran.
Yudha Febrian sebagai algojo memilih menendang langsung. Sayang, bola masih meninggi tipis di atas mistar gawang Vietnam.
ADVERTISEMENT
Timnas U-16 terlihat mendominasi penguasaan bola. Tetapi, barisan pertahanan Vietnam tampil rapat. Upaya umpan silang maupun daerah dari lini sayap atau kedua pun terus terbentur.
Pada menit ke-78, Hamsah Lestaluhu mendapatkan peluang emas. Mendapatkan bola tarik dari sisi kanan pertahanan lawan, bola disepak Hamsah dengan kaki kirinya. Tetapi, sepakannya masih lemah sehingga mudah diamankan kiper lawan.
Vietnam yang hanya sesekali menyerang hampir kembali meraih keunggulan. Dua peluang beruntun didapat Dau Ngoc Thanh pada menit ke-80 dan 81. Beruntung, sepakan pertamanya masih membentur tiang, sementara upaya keduanya berhasil ditepis kiper Timnas U-16, Ernando Ari.
Memasuki menit ke-85, Fakhri mengambil keputusan dengan memasukkan M. Supriadi menggantikan Hamsah. Pada laga kali ini Supriadi tak dipasang sejak awal karena sebelumnya sempat menderita cedera.
ADVERTISEMENT
Masuknya Supriadi terlihat membuat serangan Timnas U-16 lebih menggigit. Akan tetapi, hingga akhir laga tak ada gol tambahan tercipta bagi kedua tim.