Borneo FC Lepas Asri Akbar ke Persita

27 Agustus 2019 13:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asri Akbar saat membawa bola. Foto: Dok. PT LIB
zoom-in-whitePerbesar
Asri Akbar saat membawa bola. Foto: Dok. PT LIB
ADVERTISEMENT
Selain Finky Pasamba dan Alfonsius Kelvan, ada satu pemain lain yang dilepas oleh Borneo FC, yakni Asri Akbar. Mantan pemain Persib Bandung dan Persiba Balikpapan ini hengkang ke Persita Tangerang.
ADVERTISEMENT
Melansir situs resmi Liga 1, laga antara Borneo FC dan Semen Padang yang berlangsung di Stadion Segiri pada pekan 16 Liga 1 menjadi pertandingan terakhir Asri sebelum melangkah ke Persita.
Situasi ini sepertinya tidak sesuai dengan harapan Asri. Apalagi, ia memiliki kemampuan teknik serta pengalaman yang mumpuni. Meski begitu, ia tetap menerima keputusan ini dan berharap tetap bisa pensiun di Borneo.
"Jujur sedih berpisah lagi dengan Borneo FC. Saya ingin sekali pensiun di Samarinda. Tapi, ya, semoga berjodoh lagi dengan Borneo musim depan," ujar Asri.
Selama putaran pertama Liga 1 2019, Asri mentas dalam 10 laga bersama 'Pesut Etam' dan mencetak satu gol. Ia juga kerap jadi pendobrak kala lini tengah Borneo mengalami kebuntuan.
ADVERTISEMENT
Namun, mesti diakui bahwa Mario Gomez, pelatih Borneo, lebih sering menurunkan Dirga Lasut atau Wahyudi Hamisi di lini tengah. Asri kadang hanya masuk sebagai pemain pengganti. Singkatnya, ia belum mampu mencuri perhatian Gomez.
Arifin, Dirigen Pusamania, cukup terkejut dengan keputusan hengkangnya Asri ini. Meski sedikit menyayangkan, ia tahu bahwa manajemen sudah memikirkan masak-masak keputusan ini.
"Asri sebenarnya selalu bermain bagus di setiap pertandingan. Ya, sedikit kaget dan kecewa saja. Tapi mungkin ini keputusan terbaik dari staf pelatih dan manajemen. Kami tetap menghormati," ujarnya.
Kehadiran Asri tentu diharapkan menambah kekuatan lini tengah Persita. Sebagai gelandang, Asri bisa mengampu peran sebagai box-to-box maupun holding midfielder. Namun, kemampuan terbaik Asri akan muncul manakala ia diberi peran sebagai box-to-box.
ADVERTISEMENT
Sosok berusia 35 tahun itu bisa membantu pertahanan dan penyerangan sama baiknya. Ia juga memiliki kemampuan melepas sepakan bebas dan sepakan jarak jauh yang akurat. Segala atribut yang ia miliki dapat menjadi tambahan energi tersendiri bagi Persita, yang sedang berupaya naik ke Liga 1 musim depan.