news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Bryan Cristante Resmi Jadi Pemain AS Roma

7 Juni 2018 23:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bryan Cristante, rekutan anyar Roma. (Foto: Dok. AS Roma)
zoom-in-whitePerbesar
Bryan Cristante, rekutan anyar Roma. (Foto: Dok. AS Roma)
ADVERTISEMENT
Rumor kepindahan Bryan Cristante ke AS Roma kini sudah menjadi kenyataan. Melalui akun Twitter-nya, pihak I Lupi mengonfirmasi bahwa gelandang jebolan akademi AC Milan tersebut sudah melakoni tes medis pada Kamis (7/6/2018) sore WIB. Cristante kemungkinan besar akan diperkenalkan sebagai rekrutan anyar Roma dalam 24 atau 48 jam ke depan.
ADVERTISEMENT
Memang, Roma sendiri belum mengumumkan berapa biaya yang telah digelontorkan untuk mendatangkan Cristante. Namun, banyak laporan, salah satunya dari Goal International, mengklaim pihak I Giallorossi membayar Benfica sebesar 5 juta euro di musim ini, sementara 25 juta euro sisanya akan dibayar di musim depan.
Hadirnya Cristante di lini tengah Roma tentu saja merupakan hal yang patut disyukuri. Pasalnya, gelandang asal Italia tersebut terbilang punya atribut yang lengkap. Itulah yang membuatnya bisa ditempatkan sebagai gelandang bertahan, gelandang tengah, bahkan gelandang serang. Dan hal ini sudah ia tunjukkan di masa peminjamannya di Atalanta pada musim 2017/18.
Cristante jago dalam urusan menyerang, dan ini terbukti dengan 12 gol dan 2 assist yang ia ciptakan dalam lintas kompetisi. Dalam urusan bertahan, ia juga lihai. WhoScored mencatat, Cristante biasa melakukan 1,8 tekel, 0,6 intersep dan 0,6 sapuan per laga pada musim tersebut.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Cristante masih terpacu untuk menjadi lebih baik lagi meski sudah merasa permainannya jauh lebih baik jika dibandingkan dengan saat pindah ke Benfica pada 2014. Dengan usia yang baru 23 tahun, apa yang diharapkan Cristante tentu saja sangat mungkin terjadi.
Namun, hal ini bukan berarti segalanya mulus-mulus saja bagi Cristante. Pasalnya, trio Radja Nainggolan-Daniele De Rossi-Kevin Strootman adalah nyawa di lini tengah Roma. De Rossi sudah bermain sebanyak 32 laga, Nainggolan bermain 41 laga, dan Strootman bermain 44 laga.
Itu berarti, gelandang yang menghabiskan masa muda di Casarsa della Deilizia itu kemungkinan harus rela untuk sekadar menjadi 'ban serep' di musim 2018/19.