CEO Dortmund: Jangan Macam-macam Lagi dengan Kami

5 Februari 2018 19:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aubameyang diusir wasit usai terima kartu merah. (Foto: REUTERS/Wolfgang Rattay)
zoom-in-whitePerbesar
Aubameyang diusir wasit usai terima kartu merah. (Foto: REUTERS/Wolfgang Rattay)
ADVERTISEMENT
Michy Batshuayi memang sudah menjadi pahlawan kemenangan Borussia Dortmund pada laga debutnya. Akan tetapi, rasa sakit akibat kehilangan Pierre-Emerick Aubameyang masih meninggalkan residu bagi Die Borussen.
ADVERTISEMENT
Tentu saja rasa sakit itu tidak disebabkan oleh tiadanya pengganti, karena untuk rasa sakit itu, Dortmund sudah punya penawar dalam diri Batshuayi. Tidak, rasa sakit itu disebabkan oleh proses kepindahan Aubameyang yang tidak mengenakkan.
Sebelum akhirnya betul-betul angkat kaki dari Signal Iduna Park, Aubameyang sudah sempat diberi sanksi oleh pihak klub lantaran dianggap tidak fokus lagi membela Dortmund. Pada laga menghadapi Wolfburg, Minggu (15/1/2018), pemain asal Gabon ini tak dimasukkan ke dalam skuat.
Aubameyang tak sendiri. Sebelumnya, Ousmane Dembele sudah lebih dulu berbuat ulah di Dortmund karena ingin segera dilepas ke Barcelona. Kala itu, pemain asal Prancis ini sengaja membolos latihan dan menghilang. Bahkan, pelatih Dortmund kala itu, Peter Bosz, tak mengetahui keberadaannya.
ADVERTISEMENT
Dembele pun ketika itu dijatuhi hukuman tidak bermain di DFB Pokal. Selain itu, dia juga disuruh berlatih sendiri. Namun, tak lama setelah itu dia justru memastikan kepindahan ke Barcelona.
Nah, melihat dua contoh tak terpuji itu, CEO Dortmund, Hans-Joachim Watzke, pun meradang. Dalam wawancara dengan Frankfurter Allgemeinen Zeitung, Watzke memberi peringatan bagi seluruh pemainnya.
"Pada Kamis (1/2), saya sudah mengumumkan kepada seluruh anggota tim bahwa siapa pun yang melakukan (apa yang dilakukan Aubameyang dan Dembele) itu akan gagal total," ujar Watzke.
Dembele saat diperkenalkan di Camp Nou. (Foto: Reuters/Albert Gea)
zoom-in-whitePerbesar
Dembele saat diperkenalkan di Camp Nou. (Foto: Reuters/Albert Gea)
Sejak menjadi juara Bundesliga dua musim berturut-turut pada 2010/11 dan 2011/12, skuat Dortmund memang rentan digerogoti. Sebelum Aubameyang dan Dembele, Dortmund sudah pernah kehilangan Mario Goetze (meski akhirnya kembali lagi), Shinji Kagawa (juga kembali lagi), Mats Hummels, serta Robert Lewandowski.
ADVERTISEMENT
Setelah para pemain itu pergi, Dortmund makin kesulitan membendung dominasi Bayern Muenchen. Hal inilah yang semakin membuat klub asal Lembah Ruhr ini kesulitan untuk mempertahankan bintang mereka. Namun, untuk itu Watzke sudah punya langkah preventif.
"Siapa pun dia, dia akan mendapat masalah besar. Pemain berikutnya yang berbuat demikian bakal duduk di tribune. Sekarang, semua orang sudah tahu situasinya. Ini adalah pernyataan publik yang sudah kuperkirakan efeknya," tandasnya.