Cerita Debut Foden dan Hudson-Odoi sebagai Starter di Premier League

4 April 2019 13:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Phil Foden dan Callum Hudson-Odoi. Foto: Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Phil Foden dan Callum Hudson-Odoi. Foto: Reuters
ADVERTISEMENT
Dua bintang muda sepak bola Inggris, Phil Foden dan Callum Hudson-Odoi, menjalani debutnya sebagai starter di Premier League, Kamis (4/4/2019) dini hari WIB. Foden tampil impresif kala Manchester City mengalahkan Cardiff City, sementara Hudson-Odoi berkontribusi terhadap kemenangan Chelsea atas Brighton & Hove Albion.
ADVERTISEMENT
Foden dan Hudson-Odoi sebenarnya sudah beberapa kali tampil bagi tim masing-masing. Foden pernah bermain sebagai starter di Liga Champions bersama City. Di satu sisi, Hudson-Odoi kerapkali menjadi andalan Chelsea di Liga Europa dan turnamen-turnamen domestik. Terkhusus Hudson-Odoi, pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap kanan ini bahkan sudah menjalani debut bersama Tim Nasional (Timnas) Inggris.
Namun, baru dini hari lalu Foden dan Hudson-Odoi menjalani debutnya sebagai starter di Premier League. Mengingat kualitas yang mereka miliki, tak mengherankan dua pemuda berusia 18 tahun ini tampil impresif di pertandingan perdananya sebagai starter.
Di pertandingan melawan Cardiff yang berakhir dengan skor 2-0 untuk City, Foden tampil energik selama 90 menit penuh. Per catatan WhoScored, pemuda kidal ini melepaskan total tiga operan kunci dengan persentase operan sukses mencapai 92%.
ADVERTISEMENT
Foden juga tak malu-malu untuk melepas lima tembakan, dengan satu tembakannya mengenai mistar gawang lawan. Lebih dari itu, Foden juga rajin membantu pertahanan. Dua tekel berhasil dicatatkan oleh pemuda yang lahir di kota Stockport, Inggris, ini.
Pemain muda Manchester City, Phil Foden, di laga melawan Cardiff. Foto: REUTERS/Phil Noble
Debut Hudson-Odoi tak kalah mengilap dibanding kompatriotnya. Hudson-Odoi berhasil berkontribusi terhadap satu gol Chelsea ke gawang Brighton. Ya, umpan silang ciamiknya berubah menjadi sebuah assist setelah diselesaikan oleh Olivier Giroud.
Selain itu, Hudson-Odoi juga berhasil mencatatkan total 4 operan kunci. Pemuda jebolan akademi Chelsea ini pun mampu menghasilkan 3 tekel, 1 dribel sukses, dan 2 tembakan. Alhasil, Hudson-Odoi dinobatkan sebagai Man of The Match di pertandingan melawan Brighton ini versi Sky Sports.
ADVERTISEMENT
Berkaca pada penampilan mereka yang impresif, wajar apabila Foden dan Hudson-Odoi mengaku puas akan performanya.
Foden menyatakan bahwa turunnya dia sejak menit awal bagi City adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan.
“Bahagia rasanya mendapatkan kesempatan ini, dan ini adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya hanya ingin menikmati pertandingan ini. Saya rasa memang bukan hari saya untuk mencetak gol. Namun, kami menang dan itulah yang terpenting. Saya pikir saya tampil baik. Ada sedikit kesalahan di akhir pertandingan, tetapi saya akan berkembang,” ujar Foden.
Di satu sisi, Hudson-Odoi memberikan kredit kepada pelatihnya, Maurizio Sarri, atas debutnya sebagai starter yang menawan ini.
“Sebelum pertandingan, Sarri memberikan nasihat agar saya menggunakan kesempatan ini untuk menunjukkan kemampuan terbaik saya. Saya jadi merasa nyaman dan seiring pertandingan berlangsung, saya semakin percaya diri," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Callum Hudson-Odoi menyumbangkan satu assist kepada Olivier Giroud di laga Chelsea vs Brighton. Foto: Reuters/Matthew Childs
Tentu saja, pelatih Foden dan Hudson-Odoi masing-masing juga puas akan performa yang mereka tampilkan.
Sarri, yang kerap kali dikritik karena tak mau menurunkan Hudson-Odoi, menyatakan bahwa pemain mudanya itu siap untuk bermain di semua laga.
“Hudson-Odoi siap untuk bermain di tiap laga, bahkan laga yang sulit. Ia berkembang pesat musim ini. Saya sangat senang dengan penampilannya. Chelsea akan menjadi tim yang lebih baik di masa depan karena keberadaannya. Saya tentu ingin ia tetap berkembang, karena ia mampu menjadi salah satu pemain terbaik di Eropa,” puji Sarri.
Pujian yang diberikan pelatih City, Pep Guardiola, terhadap Foden tak jauh berbeda dengan apa yang diungkapkan Sarri mengenai Hudson-Odoi.
“Ia melakukan semuanya dengan baik, bekerja dengan keras, dan menerima bola di waktu yang tepat di kotak penalti lawan. Ia masih muda tetapi bermain seperti pemain berpengalaman. Kami tahu ia harus bermain bersama kami di masa depan dan itu bukan sebuah masalah karena kami tahu ia akan menjadi sangat bagus,” kata Guardiola tentang Foden.
ADVERTISEMENT