Crystal Palace Curi Tiga Poin dari Markas Arsenal

22 April 2019 0:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi pemain Crystal Palace usai mencetak gol ke gawang Arsenal. Foto: REUTERS / Eddie Keogh
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi pemain Crystal Palace usai mencetak gol ke gawang Arsenal. Foto: REUTERS / Eddie Keogh
ADVERTISEMENT
Arsenal mendapatkan kekalahan di pertandingan ke-34 Premier League 2018/19. Menjamu Crystal Palace di Emirates Stadium, Minggu (21/4/2019) malam WIB, Arsenal kalah dengan skor 2-3.
ADVERTISEMENT
Gol-gol Palace di laga ini dicetak oleh Christian Benteke, Wilfried Zaha, dan James McArthur. Sementara itu, Arsenal hanya mampu membalas lewat sepakan Mesut Oezil dan Pierre-Emerick Aubameyang.
Kekalahan ini membuat Arsenal tetap berada di posisi keempat dengan 66 angka. Arsenal gagal menyalip Tottenham Hotspur yang di hari sebelumnya juga kalah dari Manchester City dengan skor 1-0. Palace sendiri naik ke posisi 12 dengan raihan 42 angka.
Arsenal melakukan beberapa rotasi di pertandingan kali ini. Perubahan paling banyak terjadi di lini tengah dan belakang.
Masih bermain dengan pola 3-4-1-2, Unai Emery memainkan Konstantinos Mavropanos di lini belakang. Lalu, Carl Jenkinson, Mohamed Elneny juga dimainkan di lini tengah.
Di sisi lain, Palace bermain dengan kekuatan terbaiknya. Wilfried Zaha dan Max Meyer menopang Christian Benteke yang menjadi penyerang tunggal.
ADVERTISEMENT
Arsenal tampak kesulitan membongkar ketatnya pertahanan Palace. Berulang kali serangan sayap yang dikomandoi Kolasinac dan Jenkinson tak bisa menembus benteng Palace.
Adapun Palace terlihat lebih berbahaya melalui serangan balik. Kecepatan Zaha dimanfaatkan betul oleh Palace untuk mengacak-ngacak pertahanan Arsenal.
Selebrasi dari Christian Benteke. Foto: Reuters/Matthew Childs
Malah, Palace duluan yang berhasil membuat gol di menit ke-17. Tendangan bebas Luka Milivojevic berhasil ditanduk oleh Benteke ke dalam gawang. Palace memimpin 1-0.
Arsenal coba menyamakan kedudukan. Mesut Oezil yang beroperasi dari tengah coba melakukan kombinasi. Salah satunya dengan Alexandre Lacazette.
Sayang, sepakan pemain asal Prancis itu masih melebar dari gawang Palace. Menjelang babak pertama berakhir, Palace memiliki kans untuk memperbesar kedudukan. Namun, upaya dari Cheikhou Kouyate masih bisa diamankan oleh Bernd Leno.
ADVERTISEMENT
Arsenal memulai babak kedua dengan melakukan pergantian pemain. Alex Iwobi dan Ainsley Maitland-Niles dimainkan, mengganti Jenkinson dan Mavropanos.
Perubahan itu juga membuat Arsenal mengganti pola menjadi 4-3-3. Perubahan pola ini berdampak pada serangan Arsenal.
Gol yang ditunggu The Gunners tercipta pada menit ke-47. Umpan terobosan dari Lacazette bisa diterima dengan baik oleh Oezil.
Pemain asal Jerman itu berhasil menceploskan bola dengan tenang. Skor berubah menjadi 1-1.
Arsenal yang berhasil menyamakan kedudukan semakin bernafsu dalam menyerang. Kolasinac memiliki peluang lewat sepakan jarak jauhnya. Tapi, Guaita masih bisa melakukan penyelamatan.
Petaka menghampiri Arsenal pada menit ke-61. Kesalahan Mustafi membuat Zaha bebas. Dengan tenang, Zaha memasukkan bola ke gawang Leno.
Berselang delapan menit dari gol Zaha, Arsenal kembali kebobolan. Kali ini giliran James McArthur yang mencetak gol lewat sundulannya.
Gol dari Mesut Oezil. Foto: Reuters/Matthew Childs
ADVERTISEMENT
Sundulan pemain bernomor punggung 18 tersebut, memanfaatkan umpan Scott Dann, gagal diantisipasi oleh Leno. Palace memimpin 3-1.
Arsenal tak menyerah. Serangan terus dilakukan oleh pasukan Unai Emery untuk setidaknya memperkecil keadaan. Menit ke-77, Arsenal mampu membuat gol.
Penetrasi Aubameyang ditutup dengan tendangan keras mendatar. Guaita tak mampu menahan tendangan tersebut dan membuat skor menjadi 3-2.
Arsenal memiliki peluang di menit ke-88. Namun, tendangan Iwobi dari dalam kotak penalti masih bisa ditangkap Guaita.
Arsenal yang terus berusaha menyerang urung mencetak gol kembali. Mereka pun kalah dengan skor 2-3.