Cuper: Salah Tak Bersiap Optimal, Mesir Jadi Melempem

20 Juni 2018 7:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah di laga kontra Rusia. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
zoom-in-whitePerbesar
Salah di laga kontra Rusia. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
ADVERTISEMENT
Mesir kembali menelan hasil minor pada pertandingan kedua di Grup A Piala Dunia 2018. Melawan tuan rumah Rusia di Saint Petersburg Stadium, Rabu (20/6/2018) dini hari WIB, mereka keok dengan skor 1-3.
ADVERTISEMENT
Lebih mengecewakan lagi, Mesir sebetulnya sudah diperkuat oleh Mohamed Salah yang langsung turun sebagai starter. Selama babak pertama, taji keberadaan Salah cukup terlihat karena Mesir bisa memberikan perlawanan dengan melepas 5 percobaan, berbanding 8 milik lawan.
Semua berubah ketika Rusia membuka keunggulan yang berasal dari gol bunuh diri Ahmed Fath saat babak kedua baru berjalan dua menit. Rusia lalu menggandakan keunggulan di menit 59 lewat Denis Cheryshev, tiga menit berselang Mesir hancur lebur usai Rusia mencetak gol ketiga dari kaki Artem Dzyuba.
Terlepas dari keberadaan Salah yang belum memberikan impak memuaskan. Pelatih Hector Coper justru menggarisbawahi blunder timnya, sehingga Rusia bisa menciptakan peluang dan gol. Meski tak mau menyalahkan siapa-siapa, sosok 62 tahun ini menyesalkan penampilan buruk timnya di awal babak kedua.
ADVERTISEMENT
"Kami bermain bagus selama babak pertama, tapi kemudian bermain jelek ketika 10-15 menit di babak kedua dan itulah mengapa kami kalah. Kami tidak bertahan dengan baik. Saya tidak merasa ini karena kehilangan konsenterasi, terkadang kesalahan bisa terjadi," katanya dilansir Reuters.
"Sulit dikatakan apa yang akan terjadi jika Salah berada di performa terbaiknya. Tapi, seperti yang selau saya bilang, di balik satu atau dua pemain bintang, di sana harus ada tim (yang menopang)," jelasnya.
Salah sendiri sempat menumbuhkan harapan lewat gol penalti. Tapi apa daya, di sisa waktu pertandingan Mesir tak mampu menambah gol. Cuper juga tak menyayangkan keberadaan Salah yang belum mampu menghadirkan hasil positif, Hector lebih menyoroti minimnya persiapan Salah menuju Piala Dunia.
ADVERTISEMENT
Salah yang mengalami cedera bahu saat melakoni final Liga Champions 27 Mei silam, memang terpaksa menepi dan tak bisa mengikuti latihan bersama rekan-rekannya di timnas. Salah pun absen pada uji coba terakhir Mesir melawan Kolombia dan baru bergabung berlatih bersama beberapa hari jelang laga kontra Uruguay.
Berangkat dari situasi ini, Coper menyebut tak mau memaksakan Salah untuk segera bergabung dengan tim di pemusatan latihan karena lebih fokus untuk pemulihan tubuh. Tapi, karena hal ini pula kondisi fisik Salah dinilai belum sepenuhnya pulih meski dinyatakan bisa bermain oleh tim medis.
"Saya sudah bilang dia merasa baik. Tentu saja, dia tidak bisa bersiap bersama tim selama pemusatan latihan dan harus berlatih sendiri, yang di mana menyebabkan kondisi fisiknya mungkin saja berkurang," kata Coper dilansir BBC Sports.
ADVERTISEMENT
"Jika dia tidak cedera ketika final Liga Champions, dia mungkin punya waktu tiga minggu untuk berlatih bersama tim. Kita semua tahu apa arti kehadirannya di tim, dia adalah pemain vital dan memberikan tim sebuah kepuasan. Kemudian dia cedera dan kami semua khawatir. Kita semua berharap cederanya tidak pernah terjadi."
"Saya ingin dia hadir selama pemusatan latihan, tapi kepentingan utama untuk dirinya adalah pemulihan dari cedera bahunya dan mengembalikannya secepat mungkin. Kami tidak diperkuat dia saat melawan Uruguay dan hari ini dia hadir, tapi itu belum cukup," pungkasnya.