Direktur Olahraga MU: Nama Paul Mitchell dan Peter Schmeichel Mencuat

24 Desember 2018 15:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Schmeichel dalam acara Soccer Aid 2016. (Foto: AFP/Oli Scarff)
zoom-in-whitePerbesar
Schmeichel dalam acara Soccer Aid 2016. (Foto: AFP/Oli Scarff)
ADVERTISEMENT
Hanya beberapa jam setelah Ole Gunnar Solskjaer ditunjuk menjadi pelatih interim Manchester United, nama Paul Mitchell ikut-ikutan disebut. Pertanyaannya, siapakah Mitchell dan apa yang bakal dilakukannya untuk Manchester United?
ADVERTISEMENT
Mitchell, 37 tahun, dulunya adalah seorang pesepak bola profesional. Akan tetapi, pria yang pernah merumput bersama Wigan Athletic dan Milton Keynes Dons itu memutuskan pensiun dini sepuluh tahun silam karena patah kaki. Setelah itu Mitchell tidak langsung menjauh dari sepak bola. Justru, dia terus berkecimpung di olahraga ini hingga sekarang.
Nama Mitchell mencuat pertama kali di Southampton. Kala itu dialah sosok yang bertanggung jawab atas keberhasilan The Saints mendatangkan Sadio Mane, Graziano Pelle, serta Dusan Tadic. Kiprah Mitchell di Southampton membawanya ke Tottenham Hotspur. Mengemban jabatan serupa, yakni Kepala Rekrutmen, Mitchell turut andil dalam memboyong Toby Alderweireld, Dele Alli, dan Kieran Trippier.
Disebutnya nama Mitchell tidak bisa dipisahkan dari rumor ketertarikan United terhadap Mauricio Pochettino. Menurut Alistair Magowan dalam kolomnya di BBC, Mitchell adalah salah satu orang yang dipercaya oleh Pochettino dalam membangun tim sejak di Southampton. Rencananya, United ingin mengawinkan kembali dua sosok ini. Pochettino sebagai pelatih, Mitchell sebagai direktur olahraga.
ADVERTISEMENT
Saat ini Mitchell sendiri sudah tidak berkiprah di Inggris. Pria kelahiran Manchester itu tengah berkelana di Jerman bersama RasenBallsport Leipzig. Di klub milik Red Bull tersebut Mitchell bekerja sebagai kepala rekrutmen dan pengembangan di bawah Ralf Rangnick yang kini punya jabatan rangkap sebagai direktur olahraga dan pelatih.
Nah, meskipun nama Mitchell sedang muncul menjadi kandidat kuat, dia bukan merupakan kandidat satu-satunya. Sebab, kini telah muncul satu nama lain yang layak untuk masuk ke dalam pertimbangan. Dia, tak lain, adalah legenda hidup Manchester United sendiri, Peter Schmeichel.
Tak seperti Mitchell, nama Schmeichel muncul karena dia mengungkapkan ketertarikannya untuk menjadi direktur olahraga Manchester United. Hal tersebut diungkapkan pria 55 tahun tersebut dalam sebuah wawancara dengan BBC Radio 5. "Aku betul-betul berpikir untuk mengajukan diri," ucap Schmeichel.
ADVERTISEMENT
"Aku tahu ini tidak akan mudah, di mana semua orang akan mengarahkan pandangannya kepada dirimu, semua langkahku akan dipelototi, tetapi aku tidak takut akan hal itu. Plus, ini akan menjadi langkah perubahan besar dari apa yang selama ini kulakukan," sambung pria asal Denmark tersebut.
Schmeichel melakukan selebrasi usai menjuarai Liga Champions 1998/99. (Foto: AFP/Eric Cabanis)
zoom-in-whitePerbesar
Schmeichel melakukan selebrasi usai menjuarai Liga Champions 1998/99. (Foto: AFP/Eric Cabanis)
Schmeichel yang pensiun dari sepak bola pada 2003 itu sebetulnya tak pernah berada jauh dari Si Kulit Bulat. Dia sempat bekerja sebagai pandit di pelbagai stasiun teve, juga berkontribusi dalam acara sepak bola amal, Soccer Aid. Namun, sepak bola juga tak melulu jadi fokus Schmeichel karena dia pun sempat berkarier sebagai pembawa acara kuis di negaranya sana.
Kini Schmeichel tampak merindukan sepak bola. Dalam artian, terlibat langsung di dalam industri tersebut. "Aku tahu aku sudah semakin tua, tetapi hidupku ternyata benar-benar berbeda setelah pensiun. Pada titik tertentu aku ingin sekali kembali terlibat di sepak bola," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Lantas, jika nantinya terpilih sebagai direktur olahraga Manchester United yang baru, apa yang akan dilakukan oleh Schmeichel?
"Yang terpenting saat ini adalah mengembalikan kultur dan identitas Manchester United. Aku ingin agar pekerjaan ini jadi milik seseorang yang sudah pernah bermain di sana; seseorang yang bisa membawa kembali mentalitas Sir Alex [Ferguson] ke klub," jelas ayah kiper Leicester City, Kasper Schmeichel, ini.
"Aku berpikir, 'Sebenarnya aku mampu enggak, sih?' Nah, kalau nanti aku sudah bisa menjawab pertanyaan itu aku baru akan betul-betul mengajukan diri. Natal dan Tahun Baru ini akan kugunakan untuk berpikir. Setelah itu baru aku akan membuat keputusan," tandas Schmeichel.