Dua Kesalahan Bayer Leverkusen Membuat Hertha Berlin Memetik Tiga Poin

Kemenangan Hertha atas Leverkusen. (Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen)

Hertha Berlin berhasil meraup poin penuh di kandang Bayer Leverkusen. Kemenangan 2-0 untuk Hertha lewat gol Valentino Lazaro dan Salomon Kalou menutup pertandingan yang digelar pada Sabtu (10/2/2018) ini.

Baik Hertha dan Leverkusen memainkan gaya sepak bola yang sama. Kedua tim bermain dengan garis pertahanan yang tinggi kala bertahan. Ketika dalam skema menyerang, kedua tim sama-sama memanfaatkan serangan cepat dari sisi sayap.

Kedua tim bahkan menggunakan formasi 4-2-3-1. Di sisi Leverkusen, Lucas Alario berperan sebagai penyerang tunggal yang disokong dengan Kevin Volland. Lalu, ada Karim Bellarabi di sisi sayap kiri dan Julian Brandt di sayap kanan.

Sementara Hertha, Davie Selke berperan sebagai striker di depan, dengan Vladimir Darida yang siap membantunya dari belakang. Salomon Kalou dan Valetino Lazaro ada di sayap kiri dan kanan demi menopang penampilan keduanya.

Tentu saja, tak semua sama dalam laga tersebut. Bermain di BayArena, tuan rumah Leverkusen berani mengambil inisiatif serangan. Sementara Hertha bermain reaktif, sembari menunggu Die Werkself – julukan Leverkusen - melakukan kesalahan.

Di babak pertama, Leverkusen berhasil menguasai 62% penguasaan bola. Mereka melakukan 8 aksi dribel dan mencatatkan 5 umpan kunci, serta 7 tembakan.

Sementara anak asuh Heiko Herrlich fokus menyerang, Hertha mampu dengan apik menyerap serangan mereka. Semua berkat lini belakang Hertha yang begitu disiplin.

Kendati terus diserang, dan hanya menguasai bola sebesar 38% saja, Hertha berhasil melakukan 7 tembakan di babak pertama. Salah satu tembakan tersebut berbuah gol sebelum babak pertama usai.

Memanfaatkan garis pertahanan Leverkusen yang terlampau fokus menjaga Darida, ruang terbuka lebar bagi Lazaro yang melakukan cut inside dari sisi sayap. Satu umpan lambung dan Lazaro tak terkawal. Tak lama, umpan tersebut berbuah menjadi gol untuk Die Alte Dame.

Hertha menang 2-0 di kandang Leverkusen. (Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen)

Setelah kebobolan tersebut, tak banyak yang berubah dari gaya main kedua tim. Di babak kedua, Hertha tetap reaktif, sementara Leverkusen masih begitu agresif dalam menyerang. Lagi-lagi Hertha menemukan celah Leverkusen yang bisa dieksploitasi.

Pada menit 57, Peter Pekarik memberikan umpan lambung kepada Kalou yang dijaga oleh Jonathan Tah. Akan tetapi, Tah tak mampu menyapu dengan bersih umpan Pekarik. Hasilnya, Kalou berhadapan satu lawan satu dengan Bernd Leno dan hanya butuh satu tembakan saja bagi Kalou untuk menciptakan gol kedua untuk Hertha.

Setelah dua kesalahan tersebut, Leverkusen tak lagi membuat kesalahan. Sialnya, meski telah berupaya keras agar Hertha terpancing membuat kesalahan, hal tersebut tak kunjung terjadi.

Pertandingan usai dengan kemenangan 2-0 untuk Hertha. Hasil ini membuat Leverkusen berdiri di peringkat kelima klasemen sementara Bundesliga 2017/2018.

Leverkusen punya selisih dua poin dari Borussia Dortmund, yang kini berada di peringkat kedua dengan 37 poin. Sementara Leverkusen memiliki selisih 1 poin dengan Eintracht Frankurt, yang kini berada di peringkat ketiga dengan 36 poin.