Duel Manchester United vs Arsenal Berakhir Sama Kuat

6 Desember 2018 5:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mustafi berjibaku lolos dari kawalan para pemain Manchester United. (Foto: REUTERS/Darren Staples)
zoom-in-whitePerbesar
Mustafi berjibaku lolos dari kawalan para pemain Manchester United. (Foto: REUTERS/Darren Staples)
ADVERTISEMENT
Tak ada pemenang dalam duel Manchester United versus Arsenal pada Premier League pekan ke-15, Kamis (6/12/2018) dini hari WIB. Skor 2-2 menghiasi papan skor yang terpampang di Old Trafford malam itu. Shkodran Mustafi dan Alexandre Lacazette (setelah ditinjau ulang, pihak Premier League memutuskan gol ini lahir dari aksi bunuh diri Marcos Rojo) jadi penyumbang gol Arsenal, sementara sepasang gol United dicetak Anthony Martial dan Jesse Lingard.
ADVERTISEMENT
Hasil imbang ini membuat United dan Arsenal melorot satu setrip dari posisi sebelumya. 'Iblis Merah' turun ke peringkat ke-9 dengan koleksi 22 poin, sementara Arsenal terlempar ke peringkat lima dengan torehan 30 angka.
Jose Mourinho kembali mengaplikasi pakem lima bek dalam duel kali ini. Menariknya, The Special One mengubah seluruh komposisi para pemain belakangnya. Bila Phil Jones, McTominay, dan Nemanja Matic yang mengisi pos bek sentral versus Southampton akhir pekan lalu, kini Eric Bailly, Chris Smalling, dan Marcos Rojo yang jadi andalan. Begitu pula Diogo Dalot yang dijadikan starter untuk pertama kalinya, melengkapi Matteo Darmian sebagai full-back kanan.
Perombakan Mourinho tak berhenti sampai di situ, Paul Pogba dan Romelu Lukaku hanya duduk di bangku cadangan. Dia lantas menunjuk Ander Herrera sebagai tandem Matic, sementara Marcus Rashford menemani Anthony Martial di lini depan.
ADVERTISEMENT
Lain United, lain pula Arsenal. Unai Emery masih memercayakan Pierre-Emerick Aubameyang sebagai ujung tombak. Topskorer Premier League dengan 10 gol itu disokong Alex Iwobi dan Aaron Ramsey. Terhitung hanya Granit Xhaka yang disisihkan Emery dari skuatnya lantaran suspensi. Posisinya digantikan Matteo Guendouzi yang berduet bersama Lucas Toreira di area sentral.
Secara garis besar, United lebih unggul ketimbang Arsenal di babak pertama--khususnya soal intensitas serangan. Total empat tembakan tepat sasaran sukses mereka lepaskan, kendati tiga di antaranya diukir dari luar kotak penalti.
Namun, perkara efektivitas, Arsenal masih lebih baik. Nyatanya mereka berhasil membuat publik Old Trafford bungkam via tandukan Mustafi di menit 26. David De Gea sebenarnya sempat menyentuh bola kiriman mantan bek Everton itu. Namun, bola masih meluncur kemudian melewati garis gawang.
ADVERTISEMENT
Namun, euforia Arsenal hanya bertahan seumur jagung. Empat menit setelahnya Martial sukses mencetak gol balasan usai mengakhiri umpan mendatar Herrera dari sisi kanan, sekaligus jadi gol ketujuhnya di Premier League musim ini.
Kedudukan yang berimbang membuat tensi pertandingan makin meninggi. Di saat itu pula pelanggaran keras mulai bermunculan. Lima kartu kuning dikeluarkan wasit Andre Marriner hanya dalam durasi lima menit. Bahkan, Rob Holding pun menjadi salah satu korbannya dan kudu ditarik keluar. Emery kemudian menunjuk Stephan Lichtsteiner untuk menggantikan bek berusia 23 tahun tersebut.
Guna mendongkrak daya gedor timnya, Emery menarik Aaron Ramsey dan memasukkan Henrikh Mkhitaryan. Ramsey memang unggul dalam urusan pendistribusian bola. Akan tetapi, Emery membutuhkan winger murni demi mangakomodir Aubameyang. Itulah mengapa Alexandre Lacazette juga akhirnya diturunkan di menit 64, untuk membuat serangan di lini depan Arsenal menjadi cair.
ADVERTISEMENT
Keputusan Emery terbukti jitu. Pada menit 68, tiga menit setelah memasuki lapangan, Lacazette berhasil membawa Arsenal kembali unggul setelah memanfaatkan kesalahan Marcos Rojo saat melancarkan tekel.
Namum, lagi-lagi United berhasil membalasnya semenit berselang. Diawali dari skema umpan lambung, Lingard yang sukses memanfaatkan kesalahan Sead Kolasinac dalam mengontrol bola, langsung menceploskan si kulit bundar ke arah gawang Bernd Leno.
Mourinho kemudian bereaksi dengan memasukkan Marouane Fellaini dan Paul Pogba. Sebelumnya, Romelu Lukaku juga sudah masuk menggantikan Martial. Kedua tim sama-sama meningkatkan tempo permainan di penghujung laga. Bahkan, Arsenal sempat mengoyak jala United di menit 9+1. Akan tetapi, wasit menganulirnya lantaran offside.
Tak ada lagi gol tambahan, United dan Arsenal harus puas berbagi angka karena laga berkesudahan dengan skor akhir 2-2.
ADVERTISEMENT