Emery: Mbappe Memang Selalu Ingin ke Madrid

21 Mei 2019 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Unai Emery bersalaman dengan Kylian Mbappe. Foto: FRANCK FIFE / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Unai Emery bersalaman dengan Kylian Mbappe. Foto: FRANCK FIFE / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pernyataan penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe, yang menyiratkan bahwa ia berminat untuk hengkang kembali menghangatkan rumor kepindahannya ke Real Madrid. Mantan pelatih PSG, Unai Emery, membuat isu ini makin panas dengan menyatakan bahwa Mbappe memang selalu mendambakan Madrid.
ADVERTISEMENT
Kabar bahwa Mbappe merapat ke Madrid sudah berembus sejak awal musim 2018/19. Kepergian Cristiano Ronaldo ke Juventus membuat Madrid butuh sosok pencetak gol ulung sekaligus megabintang --dan Mbappe dinilai memiliki dua atribut tersebut.
Kendati begitu, rumor ini sempat padam. Bursa transfer musim panas 2018 menunjukkan rupa tak biasa Madrid: Menepikan pemain-pemain bintang dan memilih untuk membeli pemain-pemain yang belum matang. Namun, pernyataan Mbappe pada malam penghargaan tahunan Ligue 1 Prancis beberapa hari lalu kembali memanaskan isu ini.
Pada acara tersebut, Mbappe menyatakan bahwa ia ingin mendapat tanggung jawab lebih sebagai seorang pemain. Menariknya, Mbappe membuka kemungkinan untuk pindah dengan mengatakan bahwa jika ia tidak mendapatkan tanggung jawab itu di PSG, ia bisa saja mencarinya di klub lain.
ADVERTISEMENT
Tentu saja, pernyataan tersebut tak hanya memiliki arti bahwa Mbappe ingin langsung pindah. Namun, konsekuensinya jelas:Mbappe kembali dikaitkan dengan klub-klub selain PSG.
Tak berapa lama setelah pernyataan tersebut, PSG langsung memberikan pernyataan publik bahwa Mbappe berkomitmen dan kebersamaan mereka akan berlangsung lama.
Kendati begitu, bukan berarti harapan Madrid untuk memboyong Mbappe sepenuhnya pupus. Pasalnya, Emery sendirilah yang menyatakan bahwa sang pemain memang bermimpi untuk bermain bagi klub raksasa Spanyol tersebut.
“Saya berbicara kepadanya (Mbappe) dan ayahnya untuk memintanya bertahan di PSG. Ia telah menambatkan hatinya untuk Madrid. Ia juga mendapat kesempatan untuk bermain bagi Barcelona, tetapi ia hanya ingin Madrid,” ujar Emery, yang pernah menangani Mbappe dan PSG pada musim 2017/2018, seperti dikutip dari Goal International.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya, upaya Emery membuahkan hasil. Namun, pelatih yang kini menangani Arsenal itu menyatakan bahwa butuh uang banyak untuk menjaga Mbappe tetap di Paris.
“Kami meyakinkan ia tentang proyek PSG di Prancis, dan kami berhasil membuatnya bertahan. Kami harus menaruh banyak uang, dan itulah yang kami lakukan,” ucap pelatih asal Spanyol itu.
Aksi Mbappe di laga melawan Nimes. Foto: REUTERS/Gonzalo Fuentes
Boleh jadi, apa yang diungkapkan Emery mengenai cara mempertahankan Mbappe itu akan kembali diulangi oleh PSG. Per laporan Get French Football News, beberapa hari sebelum Mbappe mengeluarkan pernyataannya, PSG memang sudah bersiap untuk memberikan kontrak baru kepada pemain bernomor punggung 7 tersebut.
Hingga saat ini, belum ada realisasi dari isu tersebut. Namun, demi menghalau ketertarikan Madrid, PSG bisa jadi akan mempercepat pemberian kontrak baru tersebut. Kalau bisa, dengan nilai yang fantastis.
ADVERTISEMENT