Europa Conference League: Nama Kompetisi Antarklub Eropa yang Baru

25 September 2019 11:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo UEFA. Foto: Getty Images for UEFA/Harold Cunningham
zoom-in-whitePerbesar
Logo UEFA. Foto: Getty Images for UEFA/Harold Cunningham
ADVERTISEMENT
UEFA mengumumkan bahwa kompetisi antarklub Eropa baru yang mulai 2021 mendatang diberi nama Europa Conference League. Di kesempatan yang sama UEFA juga mengumumkan tuan rumah final Liga Champions untuk tiga edisi berikut serta perubahan di Nations League.
ADVERTISEMENT
Europa Conference League merupakan kompetisi antarklub level ketiga di bawah Liga Champions dan Liga Europa. UEFA sudah mulai mempertimbangkan keberadaannya sejak 2015 dan pembicaraan mulai memasuki tahap serius tahun lalu.
Pada awal Desember 2018 UEFA secara resmi mengumumkan bakal menyelenggarakan kompetisi antarklub level ketiga tetapi saat itu nama yang digunakan belum disepakati. Kini, kompetisi itu secara resmi disebut Europa Conference League.
Nantinya, Europa Conference League ini bakal diikuti 32 tim pada fase grupnya. Ada dua jalur untuk berkompetisi di sini. Yakni, jalur liga seperti Liga Champions serta Liga Europa dan jalur juara yang ditentukan oleh hasil kualifikasi Liga Champions.
Dengan digelarnya Europa Conference League ini, perubahan juga dialami oleh Liga Europa. Jika saat ini fase grup Liga Europa diikuti oleh 48 klub, nantinya kompetisi level kedua itu hanya akan diikuti oleh 32 tim di fase grup. Total, ada 96 tim yang berlaga di kompetisi antarklub Eropa mulai 2021 nanti.
ADVERTISEMENT
Adapun, soal tuan rumah final Liga Champions, UEFA menunjuk St. Petersburg Arena (Gazprom Arena) untuk menghelat edisi 2021. Ini untuk kedua kalinya Rusia menjadi tuan rumah final Liga Champions setelah pada 2008 lalu Stadion Luzhniki di Moskow mendapat kehormatan.
Selanjutnya, ada Fussball-Arena Muenchen (Allianz Arena) yang akan menggelar final 2022. Itu akan menjadi final kedua yang diselenggarakan di stadion milik Bayern Muenchen itu setelah edisi 2012.
St. Petersburg Arena, tuan rumah final Liga Champions 2021. Foto: AFP/Mladen Antonov
Lalu, pada 2023 Wembley akan kembali menjadi tuan rumah. Ini adalah kesempatan ketiga bagi stadion nasional Inggris tersebut. Sebelumnya, ia sudah pernah jadi tuan rumah edisi 2011 dan 2013.
Mengenai perubahan di Nations League, UEFA mengatakan bahwa mulai musim 2020-21 mendatang kompetisi itu akan diikuti 16 tim di Liga A, B, dan C, serta 7 tim di Liga D. Negara mana masuk liga apa akan ditentukan berdasarkan rangking musim 2018-19.
ADVERTISEMENT
Sebelum ini Nations League diikuti oleh 12 negara di Liga A dan B, 15 negara di Liga C, dan 16 negara di Liga D. Menurut UEFA, perubahan ini dilakukan untuk 'menambah jumlah pertandingan kompetitif dan mengurangi jumlah laga persahabatan'.
Meski terdapat perubahan di fase grup, sama sekali tidak ada perubahan di fase gugur. Empat juara grup dari Liga A akan melaju ke fase gugur untuk memperebutkan gelar juara yang saat ini dipegang oleh Portugal.