Federasi Sepak Bola Spanyol: Keputusan Lopetegui Tak Bisa Dibenarkan

Lopetegui pada laga versus Italia. (Foto: Segio Perez/Reuters)

Piala Dunia tinggal sehari lagi, akan tetapi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) memututuskan untuk memecat Julen Lopetegui. Pemutusan kontrak Lopetegui sendiri bukan tanpa alasan. Belum juga memimpin Andres Iniesta dan kawan-kawan di Piala Dunia 2018, Lopetegui sudah mengikat janji dengan Real Madrid musim depan.

Hal itulah yang jadi dasar Luis Rubiales selaku Presiden RFEF memecat eks pelatih FC Porto itu.

"Kami telah dipaksa untuk menjalani (Piala Dunia) tanpa Lopetegui," ujar Rubiales sebagaimana dilansir Marca.

Rubiales sendiri mengklaim jika dia sudah berbicara dengan para penggawa Spanyol perihal pergantian pelatih tersebut. Meski hal itu setidaknya akan berdampak pada performa dan mental para pemain.

Di sisi lain, Rubiales mengaku tetap menghargai kerja keras Lopetegui sejauh ini. Hanya saja, keputusannya tersebut tidak mencerminkan profesional yang dibutuhkan untuk seorang pemimpin tim.

"Saya telah berbicara dengan para pemain, dan saya dapat menjamin bahwa mereka akan melakukan segala yang mereka bisa dengan staf pelatih baru, kami sekarang berada di situasi yang sulit," ucapnya.

"Saya tidak merasa dikhianati karena Julen telah melakukan pekerjaan tanpa henti.Dia adalah seorang profesional, tetapi ini tidak benar dan kami tidak bisa melihat ke arah lain."

Ya, Spanyol memang berhasil dibawanya tampil impresif sepanjang babak kualifikasi. La Furia Roja finis di peringkat pertama Grup G dengan koleksi 28 angka. Catatan apiknya kembali berlanjut di laga uji tanding. Dalam enam pertandingan, Spanyol sukses memetik tiga kemenangan --termasuk saat melumat Argentina 6-1. Sedangkan tiga laga sisanya berakhir imbang.

"Anda tidak bisa melakukan hal-hal seperti itu, lima menit sebelum peresmian. Saya melihatnya di media, itu sudah terjadi, dan karena itu tanggung jawab saya, saya tahu bahwa apa pun yang saya lakukan, pasti tetap ada kritik yang terlontar," kata Rubiales.

"Saya tidak perlu menghakimi Real Madrid, orang yang membawa masalah ini kepadanya bertanggung jawab karena hal-hal tidak dapat dilakukan dengan cara itu."