Fleksibilitas, Kunci Kesuburan Marcus Rashford

4 Februari 2019 7:03 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marcus Rashford merayakan gol ke gawang Leicester City. Foto: Reuters/Andrew Boyers
zoom-in-whitePerbesar
Marcus Rashford merayakan gol ke gawang Leicester City. Foto: Reuters/Andrew Boyers
ADVERTISEMENT
Marcus Rashford kembali menjadi pahlawan Manchester United saat bertandang ke markas Leicester City di pekan ke-24 Premier League, Minggu (3/2/2019) malam WIB. Gol semata wayangnya di menit sembilan memastikan 'Iblis Merah' pulang dengan tiga poin.
ADVERTISEMENT
Menjadi lebih spesial karena gol ini bertepatan dengan laga ke-100 Rashford di pentas Premier League bersama United. Rashford (21 tahun 95 hari) tercatat menjadi pemain termuda kedua United yang punya torehan itu di liga setelah Ryan Giggs (21 tahun 74 hari).
Lesakkannya ke gawang Leicester tercatat menjadi gol kesembilan Rashford di Premier League musim ini. Jumlah tersebut adalah torehan terbanyak yang pernah didapatkan pemain berpaspor Inggris itu sejak memulai karier di tim utama United pada 2015 silam.
Moncernya Rashford tak terlepas dari peran Ole Gunnar Solskjaer yang terus memberi kepercayaan. Sejak Solskjaer mengambil alih kursi kepelatihan United dari Jose Mourinho pada Desember tahun lalu, Rashford diturunkan delapan kali dan mampu mencetak enam gol di liga.
ADVERTISEMENT
Selain kepercayaan, Rashford menganggap fleksibilitas yang dimiliknya jadi faktor lain sehingga bisa lebih subur sebagai penyerang.
"Saya pikir sekarang ini siapa pun tidak ingin hanya menjadi seorang penyerang saja. Permainan telah berubah, Anda ingin menjadi pemain serba bisa yang mampu bemain di sisi kiri ataupun kanan, atau menjadi pemain nomor 10," kata Rashford dilansir situs resmi klub.
Para pemain Manchester United merayakan gol Marcus Rashford. Foto: Reuters/Andrew Boyers
Ya, sebelum intens dimainkan sebagai striker oleh Solskjaer musim ini, Rashford sempat mencicipi posisi winger kiri dan kanan bersama Mourinho. Hal itu memungkinkan dia lebih aktif bergerak untuk mencetak gol atau membuka ruang. Terbukti, sudah 6 assist dibukukan olehnya di Premier League musim ini.
"Bermain di mana pun tim membutuhkan Anda dan saya pikir apa yang terjadi dalam karier saya sejauh ini telah memungkinkan saya melakukan hal itu. Jadi, saya sangat bersyukur akan hal itu," ucapnya menambahkan.
ADVERTISEMENT
Kesuksesannya membawa United menang juga berdampak pada naiknya posisi Paul Pogba dan kolega ke peringkat lima klasemen sementara dengan 48 poin. Mereka berjarak satu angka dari Arsenal yang di laga lain kalah dari Manchester City 1-3.
Kendati demikian, Rashford menolak untuk jemawa dan menyebut rekan-rekannya mesti fokus ke laga selanjutnya. Bukan tanpa sebab, setelah melawat ke markas Fulham Sabtu mendatang, United dihadapkan pada lawan berat di tiga laga beruntun. Melawan Paris Saint-Germain di Liga Champions, Chelsea pada ajang Piala FA, dan Liverpool di panggung Premier League.
"Kemenangan ini sangat penting buat kami, tapi kami coba untuk fokus kembali dan terus berkembang. Kami hanya berkonsetrasi pada diri sendiri, melanjutkan tren kemenangan dan mari kita lihat bagaimana hasilnya di akhir musim nanti," pungkas Rashford.
ADVERTISEMENT