Gara-gara Ucapannya, Ramos Terancam Skors Dua Laga Liga Champions

Sergio Ramos mencium logo Madrid di kostumnya usai mencetak gol. Foto: Susana Vera/Reuters

Sergio Ramos harus lebih hati-hati dalam berkomentar. Karena pernyataannya baru-baru ini berpotensi menghadirkan hukuman yang bisa merugikan Real Madrid.

Ucapan tersebut menyoal kartu kuning yang diterimanya dalam laga putaran pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Ajax Amsterdam, Kamis (14/2/2019) dini hari WIB. Ramos sempat mengaku sengaja melanggar Kasper Dolberg pada menit ke-87, demi mendapatkan skors di pertandingan berikutnya.

Saat itu, Madrid tengah unggul 2-1 berkat lesakan Marco Asensio beberapa menit sebelumnya. Gol itulah yang membuat Ramos mulai meyakini peluang besar Madrid lolos ke perempat final dan mencari kartu kuning ketiganya di turnamen.

"Saya berbohong jika mengatakan tak sengaja mendapatkan kartu kuning. Bukan karena meremehkan lawan atau berpikir kami sudah pasti lolos, tetapi saya harus mengambil keputusan sulit," tutur Ramos sebagaimana dilansir oleh Goal.

Frenkie de Jong berduel dengan Sergio Ramos, disaksikan Matthijs de Ligt. Foto: Reuters/Eva Plevier

Ramos memang sempat merevisi ucapannya melalui kicauan di Twitter. Kata kapten Timnas Spanyol itu, keharusan absen pada laga kedua di Santiago Bernabeu, Rabu (6/9) mendatang, membuat dirinya kecewa. Seolah-olah tidak ada kesengajaan di balik kartu kuningnya.

Namun, pengakuan pertama Ramos telanjur viral. UEFA pun berencana melakukan investigasi terhadap insiden pelanggarannya terhadap Dolberg.

Jika terbukti sengaja, Ramos bakal mendapat hukuman absen dalam dua pertandingan Liga Champions. Itu berarti, dia harus melewatkan laga putaran pertama jika Los Blancos melaju ke perempat final.

Ramos sendiri sempat melakukan hal serupa pada musim 2012/13. Dia dan Xabi Alonso sengaja melakukan pelanggaran berbuah kartu kuning saat Madrid menang 3-0 atas Galatasaray di pertandingan pertama perempat final. Keduanya lolos dari hukuman karena belum ada aturan menyoal kesengajaan mencari kartu kuning.

Beda hal dengan nasib Dani Carvajal pada musim 2017/18. Pemilik nama terakhir harus absen dalam laga terakhir fase grup kontra Borussia Dortmund dan putaran pertama babak 16 besar menghadapi Paris Saint-Germain. Gara-garanya, Carvajal dianggap sengaja mencari kartu kuning saat Madrid menang 6-0 atas APOEL Nicosia.