GBK Masih Sepi Jelang Laga Persija vs Shan United

15 Mei 2019 20:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Situasi sekitaran GBK jelang laga Persija vs Shan United. Foto: Sandy Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Situasi sekitaran GBK jelang laga Persija vs Shan United. Foto: Sandy Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Persija melakoni laga terakhir mereka di fase grup AFC Cup 2019 pada Rabu (15/5/2019), malam WIB. Lawan mereka kali ini adalah Shan United.
ADVERTISEMENT
Lazimnya, stadion akan dipadati oleh Jakmania setiap kali Persija bermain, bahkan beberapa jam sebelum laga dimulai. Namun, pemandangan berbeda terjadi jelang laga melawan Shan.
Stadion Utama Gelora Bung Karno, tempat berlangsungnya laga, masih sepi sekitar dua hingga satu jam sebelum laga. Pantauan kumparanBOLA, jumlah pihak kepolisian yang mengamankan laga sudah lebih dominan pada jam-jam ini.
Hujan yang turun sekitar sejam sebelum pertandingan dimulai sempat membuat pendukung Persija kerepotan. Mereka terpaksa harus berteduh lebih dulu sebelum masuk ke stadion.
Selebrasi Bruno Matos usai mencetak gol dalam pertandingan Persija Jakarta vs Ceres Negros di Stadion Utama GBK, Jakarta, Selasa (23/4). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Meski tak seramai biasanya, sejumlah pendukung Persija terlihat sudah tiba di venue. Bahkan, ada juga yang berbuka puasa di area GBK. Salah satunya adalah Anjas, pendukung Persija yang datang dari Bumi Serpong Damai (BSD).
ADVERTISEMENT
“Saya nonton ke sini sama teman saya. Awalnya mau nonton sendiri, tapi saya punya tiket tiga. Akhirnya saya kasih buat teman saya juga, soalnya dia mau ikut,” ujar Anjas.
Anjas bercerita bahwa sebenarnya ia bukan asli BSD. Ia berasal dari Pasar Rebo, namun ia bekerja di BSD dan sekarang menetap di sana. Ia pun bercerita bahwa ia datang ke sini naik kereta.
“Ya, kebetulan saja ini balik jam 4, jadi saya bisa cepat datang ke sini,” ucapnya.
Pendukung Persija yang sedang berteduh. Foto: Sandy Firdaus/kumparan
Sebagai orang yang 'rajin' menonton Persija, Anjas memiliki prediksinya sendiri soal penampilan Persija di ajang Liga 1 2019. Kompetisi level tertinggi sepak bola Indonesia itu akan menggelar sepak mula pada 15 Mei 2019, dengan laga PSS lawan Arema sebagai penanda.
ADVERTISEMENT
Anjas sendiri tidak optimistis akan penampilan Persija pada 2019. Menurutnya, ada beberapa sektor yang belum dibenahi jika berkaca dari penampilan Persija di AFC Cup. Ia juga berpendapat bahwa kemenangan atas Bali United di Piala Indonesia bukan pertanda bahwa Persija sudah membaik.
Wah, susah. Kalau mainnya masih kayak di AFC ini, tidak yakin saya (bagus di Liga 1). 'Kan kalau tim itu, pelatihnya harus bagus juga,” ujar Anjas.
“Saya tidak yakin, nih, sama si Kolev. (Lini) Depannya juga kelihatan repot kalau tidak ada si Simic,” ucapnya.
Persija baru akan menjalani laga perdana di Liga 1 2019 pada 20 Mei. Barito Putera akan jadi lawan yang mereka hadapi.