Gede Widiade: Mulut Ivan Carlos Berdarah Usai Lawan Bali United

18 Juli 2018 15:23 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Laga Persija vs Bali United. (Foto: Dok. Persija)
zoom-in-whitePerbesar
Laga Persija vs Bali United. (Foto: Dok. Persija)
ADVERTISEMENT
Sudah jatuh tertimpa tangga. Peribahasa itu tampaknya cocok disematkan kepada Persija Jakarta.
ADVERTISEMENT
Sudah kalah dari Bali United dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Sultan Agung, Bantu, Selasa (17/7/2018), mereka juga kini terancam menerima sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Pemicunya ialah insiden yang melibatkan pemain Persija, Ivan Carlos, pada laga yang berkesudahan 0-2 itu. Ketika laga memasuki menit ke-78, perebutan bola antara Ivan dengan kiper Bali United, Wawan Hendarwan, berujung kepada aksi tak terpuji Ivan yang kedapatan meludahi sang lawan.
Jika merujuk Kode Disiplin Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) 2018, pasal 49 ayat 1 poin e, penyerang asal Brasil itu bisa terkena hukuman larangan bermain sebanyak enam kali. Pasal berlapis juga bisa didapatkan eks penggawa Persela Lamongan itu dengan denda Rp 10 juta.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, manajemen Persija mengaku tak tahu menahu tentang peristiwa yang menjadi perbincangan di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air itu. Mereka juga hanya menjawab sekenanya terkait hal itu.
"Kalau kejadian itu, saya tidak tahu, ya," kata Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, ketika dihubungi kumparanBOLA, Rabu (18/7).
Malahan, Gede mempertanyakan kejadian di lapangan yang menimpa Ivan. Pasalnya, kondisi Ivan tak baik-baik saja pascalaga. Ia bahkan menyebut bahwa sang pemain mengalami cedera.
"Setau saya, Ivan berdarah di bagian mulutnya selepas pertandingan. Robek di bagian bibir," ujar Gede.
Sebelum peristiwa itu, Ivan juga sempat mendapatkan hukuman dari AFC pada musim ini. Hal itu menyusul protes kerasnya kepada wasit dan bahkan sempat memukul dada wasit cadangan ketika Persija bertemu Home United pada laga semifinal leg II di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 15 Mei lalu.
ADVERTISEMENT
Akibat tindakannya, AFC menghukum Ivan dengan larangan bertanding sebanyak enam pertandingan plus denda sebesar 5.000 dollar AS atau sekitar Rp 69 juta.