Gelandang Tajikistan Patah Kaki Usai Ditekel Pemain Malaysia

Pemain Tajikistan U-19, Fuzaylov Ziyovuddin (20), mendapat tekel horor dari pemain Malaysia, Nabil Hakim Bokhari (6). (Foto: Dok. AFC)

Pemandangan mengerikan terjadi dalam perhelatan Piala Asia U-19. Hal itu setelah pemain Tajikistan U-19 harus mengalami patah kaki usai menerima tekel keras dari sang lawan.

Peristiwa nahas itu terjadi manakala Tajikistan U-19 menghadapi Malaysia U-19 dalam lanjutan laga Grup D di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (23/10/2018) malam. Adalah Fuzaylov Ziyovuddin yang menjadi korban dari tekel brutal pemain Malaysia, Nabil Hakim Bokhari, pada menit ke-81.

Pada laga yang berakhir dengan skor 2-2 itu, kejadian bermula dari bola yang diterima oleh Fuzaylov sambil membelakangi lawan. Tak disangka, Nabil langsung menekelnya dari belakang. Sontak, Fuzaylov langsung mengerang kesakitan. Melihat kejadian itu, wasit yang memimpin laga memberikan kartu kuning kepada Nabil.

Setelah sempat mendapatkan perawatan, tim medis Tajikistan memutuskan untuk langsung membawanya dengan mobil ambulans. Dari situ terlihat bahwa kaki Fuzaylov patah pada bagian engkel.

Melihat hal itu, wasit kemudian langsung merogoh kartu merah untuk Nabil--yang sebelumnya hanya diberikan kartu kuning.

Peristiwa mengerikan itu sepintas serupa seperti apa yang dialami oleh Eduardo Da Silva kala memperkuat Arsenal pada 2008 silam. Kala itu, pemain asal Kroasia ini mendapatkan tekel horor dari bek Birmingham City, Martin Taylor dalam pertandingan Premier League.

Hasilnya, tulang fibula (betis) Eduardo patah dan engkel kirinya mengalami dislokasi. Atas peristiwa itu, Eduardo baru bisa kembali merumput setahun berikutnya sebelum dijual ke Shakhtar Donetsk pada musim panas 2010.