Gerard Pique: Dukung Referendum dan Siap Menepi dari Timnas Spanyol

2 Oktober 2017 12:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gerard Pique (Foto: REUTERS/Albert Gea)
zoom-in-whitePerbesar
Gerard Pique (Foto: REUTERS/Albert Gea)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Barcelona memang berhasil meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Las Palmas pada pekan ketujuh La Liga di Camp Nou, Minggu (1/10/2017). Namun, pertandingan tersebut harus diselenggarakan tanpa penonton karena adanya kekacauan yang terjadi di beberapa lokasi pemungutan suara Referendum Catalunya di hari yang sama.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Josep Maria Bartomeu selaku Presiden Barcelona telah mengajukan permintaan kepada badan La Liga agar laga antara Blaugrana dan La Palmas untuk ditunda. Namun, hal tersebut tidak mendapat restu dan Barcelona diancam bakal dikurangi enam poin jika mengurungkan niatnya untuk bermain hari itu.
Terkait bermain tanpa adanya dukungan dari para suporter, bek Barcelona, Gerard Pique, memberikan pendapatnya terkait masalah yang terjadi di hari pertandingan Barcelona itu. Baginya, begitu aneh bermain tanpa disaksikan penonton dan menganggap pertandingan hari itu sebagai pengalaman terburuknya selama menjadi pemain sepak bola profesional.
Pique sendiri termasuk di antara mereka yang melakukan pemungutan suara Referendum yang dianggap ilegal oleh pemerintah Spanyol. Pique juga kerap menyuarakan pendapatnya dan mendukung hak masyarakat Catalunya untuk menentukan nasib mereka sendiri.
ADVERTISEMENT
"Pertandingan yang sangat sulit dimainkan. Itu adalah pengalaman terburuk saya sebagai seorang pemain profesional. Kami semua memberikan pendapat (di ruang ganti), ada pro dan kontra untuk bermain, tapi pada akhirnya kami memutuskan untuk bermain. Saya mengerti bahwa ada pendukung yang tidak mengerti keputusan itu," ujar Pique seusai pertandingan seperti dilalnsir ESPNFC.
Demo di Barcelona (Foto: REUTERS/Susana Vera)
zoom-in-whitePerbesar
Demo di Barcelona (Foto: REUTERS/Susana Vera)
Tak ayal sikap Pique yang secara terang-terangan mendukung Referendum Catalunya ini menuai beberapa kritik dan pertanyaan dari media Spanyol. Terlebih soal keikut sertaannya di dalam skuat Tim Nasional (Timnas) Spanyol yang terus dipertanyakan kelanjutannya.
Meski demikian, Pique memastikan dirinya siap mundur dari Timnas Spanyol jika memang itu diperlukan. Apalagi, jika Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menganggapnya sebagai masalah karena telah mendukung Refrendum Catalunya.
ADVERTISEMENT
"Jika saya dianggap masalah bagi federasi, saya akan minggir dari timnas sebelum Piala Dunia Rusia 2018 mendatang. Bermain untuk timnas bukanlah memainkan laga dengan sebuah patriotisme, ini tentang mencoba memainkan sepak bola sebaik mungkin," tutup pemain dengan 38 caps bersama La Furia Roja ini.