Gol Bunuh Diri Warnai Kemenangan Real Madrid atas Valencia

2 Desember 2018 4:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain-pemain Real Madrid rayakan gol bunuh diri pemain Valencia, Daniel Wass. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain-pemain Real Madrid rayakan gol bunuh diri pemain Valencia, Daniel Wass. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
ADVERTISEMENT
Setelah takluk 0-3 dari SD Eibar di pertandingan La Liga pekan sebelumnya, Real Madrid menang 2-0 atas Valencia di Santiago Bernabeu, Minggu (2/12/2018) dini hari WIB. Gol-gol Los Blancos pada laga ini tercipta melalui bunuh diri Daniel Wass dan satu gol Lucas Vazquez.
ADVERTISEMENT
Dengan hasil ini, Madrid memperoleh 23 poin, sama seperti Deportivo Alaves. Namun, Gareth Bale dan kolega berada di posisi kelima klasemen sementara liga karena kalah selisih gol.
***
Di laga ini, Isco Alarcon masih berada di bangku cadangan Madrid. Gelandang Spanyol berusia 26 tahun itu santer dikabarkan tengah berkonflik dengan pelatih Madrid, Santiago Solari. Kejutan lainnya adalah hadirnya dua jebolan Real Madrid Castilla dalam skuat Madrid yang tampil dengan formasi 4-3-3.
Sergio Reguilon mengisi pos full-back kiri, sementara Marcos Llorente menggantikan Casemiro untuk menjadi gelandang bertahan. Dengan skuat ini, Madrid mengawali laga dengan meyakinkan melalui serangan balik cepat.
Bahkan, Gabriel Paulista terpaksa mendapatkan kartu kuning ketika laga ini baru berjalan 5 menit demi mencegah Karim Benzema memanfaatkan terlalu majunya lini belakang Valencia.
ADVERTISEMENT
Proses terciptanya gol pertama Madrid ke gawang Valencia (2/12). (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
zoom-in-whitePerbesar
Proses terciptanya gol pertama Madrid ke gawang Valencia (2/12). (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
Upaya Madrid menunjukkan hasilnya ketika laga berjalan 8 menit. Luka Modric melancarkan umpan lambung kepada Karim Benzema yang berada di kotak penalti. Sundulan striker berkebangsaan Prancis itu membuat bola menjauh.
Kemudian bola mendarat di kaki Daniel Carvajal. Dari pinggir kanan lapangan, full-back kanan Timnas Spanyol itu melakukan cut-inside berujung tembakan. Tembakan Carvajal mengenai kepala Daniel Wass sebelum masuk ke dalam gawang Neto.
Gol itu merupakan wake-up call bagi Valencia, karena setelah kebobolan pertahanan mereka jauh lebih baik. Ketika diserang, pasukan Marcelino Toral itu dengan disiplin merapatkan jarak antarlini sehingga Madrid tak punya pilihan lain kecuali melancarkan umpan lambung atau tembakan dari luar kotak penalti.
Di sisi lain, Valencia sesekali melancarkan serangan balik yang cukup merepotkan lawan. Namun, karena tiga tembakan Los Che tak membuahkan hasil, maka babak pertama ditutup dengan keunggulan 1-0 bagi Madrid.
ADVERTISEMENT
Karim Benzema (kiri) berebut bola dengan Gabriel Paulista (kanan). (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
zoom-in-whitePerbesar
Karim Benzema (kiri) berebut bola dengan Gabriel Paulista (kanan). (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
Di awal babak kedua, Madrid malah kehilangan kontrol atas pertandingan. Salah satu upaya Valencia hampir berujung gol pada menit ke-52.
Melihat renggangnya jarak antarlini Madrid, Daniel Parejo melancarkan umpan lambung dari tengah lapangan kepada Santi Mina yang menuju kotak penalti. Penyelesaian akhir Mina yang buruk menjadi satu-satunya alasan kenapa upaya ini gagal menjadi gol.
Demi merebut kembali kontrol pertandingan, Solari mengganti tiga pemain secara bertahap. Salah satunya adalah mengganti Gareth Bale dengan Marco Asensio pada menit ke-71. Gelandang berkebangsaan Spanyol ini kemudian memiliki peran kunci di balik terciptanya gol kedua Madrid, yang terjadi pada menit ke-82.
Ketika menerima umpan dari Carvajal, Asensio menahan bola sebentar untuk memecah fokus lini belakang Valencia. Setelah itu, Asensio mengembalikan bola kepada Carvajal yang menuju ke kotak penalti dengan kondisi tak terkawal.
ADVERTISEMENT
Setelahnya, bola bergulir dari kaki Carvajal ke Karim Benzema sebelum pada akhirnya Lucas Vazquez melancarkan tembakan berujung gol. Laga ini berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi Madrid.