Gol Marcel Risse Selamatkan Koeln dari Kekalahan Melawan Schalke

23 April 2018 1:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Koln vs Schalke (Foto: REUTERS/Wolfgang Rattay )
zoom-in-whitePerbesar
Koln vs Schalke (Foto: REUTERS/Wolfgang Rattay )
ADVERTISEMENT
Bertanding di kandang sendiri, FC Koeln berhasil menggagalkan kemenangan tim tamu, Schalke 04. Pertandingan yang digelar pada Minggu (22/4/2018) malam WIB ini berakhir dengan skor 2-2.
ADVERTISEMENT
Dua gol kemenangan Schalke dicetak oleh Breel Embolo di menit kelima dan Yevheniy Konoplyanka di menit 24. Gol Koeln dicetak oleh Leonardo Bittencourt di menit 26 dan Marcel Risse di menit 83.
Stefan Ruthenbeck mengusung formasi 3-5-2 sebagai pola permainan dasar. Ia menempatkan duet Simon Terodde dan Leonardo Bittencourt sebagai ujung tombak di lini serang. Sementara, tim tamu bermain dengan skema dasar 3-4-3. Trio Yevheniy Konoplyanka, Franco Di Santo, dan Breel Embolo menjadi trisula tumpuan serangan Schalke di laga kali ini.
Schalke tak membutuhkan waktu lama untuk merebut keunggulan pertamanya. Proses gol pertama Schalke bermula dari lepasnya Konoplyanka dari penjagaan pemain lawan. Kesalahan ini berbuah pahit bagi tim tuan rumah karena membuat Konoplyanka mampu menggiring bola hingga ke kotak penalti lawan.
ADVERTISEMENT
Begitu sampai di kotak penalti, bola tadi diteruskannya kepada Embolo yang juga tak tersentuh barisan pertahanan Koeln. Akibatnya tak tanggung-tanggung, Schalke berhasil menorehkan gol pertamanya walau pertandingan baru berlangsung lima menit.
Mengandalkan umpan-umpan pendek, Schalke berusaha untuk kembali membongkar pertahanan Koeln. Setelah gol pertama tadi, Koeln berbenah, terutama di lini tengah. Sebagai antisipasi munculnya gol tambahan, Koeln menumpuk pemain mereka di lini tengah. Akibatnya, Schalke cukup kesulitan menciptakan peluang setelah gol pertama tadi.
Namun, Schalke mulai mendapatkan titik terang dalam membongkar pertahanan Koeln saat laga memasuki menit 20-an. Kesalahan sama terulang, lagi-lagi Konoplyanka dapat bergerak bebas dan melakukan penetrasi hingga ke kotak penalti lawan. Berbeda dengan gol pertama Schalke, kali ini Konoplyanka langsung melesakkan tembakan yang tak bisa dihalau oleh penjaga gawang Koeln, Timo Horn.
ADVERTISEMENT
Asyik menyerang, membikin Schalke melupakan pertahanannya. Kealpaan ini harus dibayar dengan cukup mahal oleh tim tamu. Dua menit setelah gol kedua tadi, giliran Koeln yang berhasil mencuri poin. Jonas Hector menjadi aktor di balik keberhasilan Koeln membongkar pertahahan Schalke. Peluang ini tak disia-siakan Bittencourt yang langsung mengonversi assist tadi menjadi gol pertama Koeln. Skor 1-2 bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, kedua tim lebih bermain rapat. Saling menumpuk pemain di lini tengah masing-masing membikin penyerang-penyerang dari kedua tim tidak dapat berbuat banyak.
Koeln sadar bahwa mereka butuh bermain lebih ofensif untuk mencetak gol, setidaknya menyamakan kedudukan. Karena itulah, di pertengahan babak kedua, mereka memasukkan pemain-pemain Vincent Koziello dan Jhon Cordoba yang sifatnya lebih ofensif.
ADVERTISEMENT
Hasilnya terlihat di menit 80-an, Koeln mulai lebih berani bermain aktif membangun serangan. Di menit 83, upaya itu membuahkan hasil. Memasukkan Koziello menjadi keputusan tepat karena dia berhasil melepaskan assist yang berbuah gol bagi Koeln. Adalah Risse yang mencetak gol penyama kedudukan itu.
Tak ada lagi gol tambahan setelahnya, Koeln berhasil mengandaskan asa Schalke merengkuh kemenangan di laga ini. Pertandingan berakhir dengan skor 2-2.