Gol Menit Akhir Ronaldo Buyarkan 'Comeback' Juventus

12 April 2018 4:03 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ekspresi Ronaldo usai mencetak gol. (Foto: Susana Vera/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Ekspresi Ronaldo usai mencetak gol. (Foto: Susana Vera/Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Liga Champions tampaknya masih enggan berjodoh dengan Juventus. Meski menang 3-1 saat menghadapi Real Madrid pada leg II babak perempat final, Kamis (12/4/2018) dini hari WIB, 'Si Nyonya Tua' gagal ke semifinal karena kalah dengan agregat 3-4.
ADVERTISEMENT
Dalam laga yang digelar di Santiago Bernabeu tersebut, Juventus sebenarnya unggul tiga gol lebih dulu melalui Mario Mandzukic pada menit kedua, 37', dan Blaise Matuidi 61'. Sayang, tiga gol tersebut tak berarti gara-gara Cristiano Ronaldo membuat skor berubah pada masa injury time.
Madrid harus bermain tanpa Sergio Ramos karena akumulasi kartu. Tanpa Ramos, Zinedine Zidane memutuskan untuk memainkan bek muda, Jesus Vallejo, untuk menjadi pendamping Raphael Varane di pos bek tengah.
Di sisi lain, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri memutuskan untuk menurunkan komposisi terbaiknya. Praktis, selain Paulo Dybala yang dihukum karena menerima kartu merah, 'Si Nyonya Tua' diisi oleh susunan terbaiknya.
Pilihan Allegri rupanya lebih tepat. Juventus bahkan unggul saat laga baru berjalan dua menit. Menerima umpan silang dari Sami Khedira, Mandzukic, yang berdiri bebas di dalam kotak penalti Madrid, tidak kesulitan untuk melepaskan sundulan kencang.
ADVERTISEMENT
Usai tertinggal, Madrid coba bermain lebih agresif. Mengandalkan empat pemain yang beroperasi di lini tengah, Toni Kroos, Isco, Luka Modric, dan Casemiro, mereka coba mematikan aliran bola lawan melalui pressing agresif.
Langkah Madrid juga dilakukan oleh Juventus. Meski demikian, pressing Juventus lebih difokuskan pada setiap pemain Madrid yang potensi untuk membahayakan lawan, seperti Modric dan Ronaldo.
Sisi kanan Juventus yang terus menerus ditekan oleh Madrid membuat Allegri memasukkan Stephan Lichtsteiner untuk menggantikan Mattia De Sciglio. Dengan gaya bermain yang agresif, pemain asal Swiss tersebut pun menyulitkan Ronaldo.
Masuknya Lichtsteiner tak hanya berdampak pada perbaikan sisi kanan pertahanan Juventus. Pada menit ke-37, eks pemain Lazio tersebut memberikan umpan yang dimaksimalkan oleh Mandzukic untuk mencetak gol keduanya dalam laga ini.
ADVERTISEMENT
Zidane tak tinggal diam melihat anak asuhnya ketinggalan dua gol. Memasuki babak kedua, ia memasukkan Lucas Vazquez dan Marco Asensio untuk menggantikan Gareth Bale dan Casemiro yang tak bermain apik.
Adanya dua pemain tersebut membuat penampilan Madrid kian variatif. Mereka yang awalnya hanya mengandalkan pergerakan Isco untuk menyerang, kini punya lebih banyak opsi untuk menekan pertahanan Juventus.
Upaya Zidane untuk memperbaiki lini serang justru menjadi blunder. Memasuki menit ke-61, Juventus kembali menambah angka. Berawal dari kegagalan Keylor Navas menangkap bola, Matuidi dengan mudah mencocor bola ke gawang Madrid yang kosong.
Madrid tak putus asa. Mereka terus menggempur pertahanan Madrid hingga menjelang laga berakhir. Usaha Madrid terbayar setelah Vazquez dilanggar Medhi Benatia di kotak penalti.
ADVERTISEMENT
Kubu Juventus yang tak terima pun melakukan protes dan berujung pada kartu merah Gianluigi Buffon. Usaha mereka tak diterima wasit. Ronaldo yang menjadi eksekutor tak melakukan kesalahan untuk mencetak gol sekaligus mengubah skor menjadi 3-1.
Hasil ini membuat Madrid melengkapi semifinalis Liga Champions musim ini. Sebelumnya, Liverpool, AS Roma, dan Bayern Muenchen telah lebih dulu memastikan lolos ke babak semifinal.