Gol Tunggal Lautaro Martinez Menangkan Inter atas Parma

10 Februari 2019 5:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lautaro Martinez jadi penyelamat Inter Milan di laga melawan Parma. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
zoom-in-whitePerbesar
Lautaro Martinez jadi penyelamat Inter Milan di laga melawan Parma. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
ADVERTISEMENT
Inter Milan merengkuh kemenangan tipis 1-0 atas Parma. Berlaga pada Minggu (10/2/2019) di Stadion Ennio Tardini, gol tunggal Lautaro Martinez mengantarkan raihan poin untuk Inter sebagai penutup laga pekan ke-23 Serie A 2018/19.
ADVERTISEMENT
Kemenangan memang sudah seharusnya menjadi milik Inter jika melihat seperti apa mereka bertanding di laga ini. Agresivitas tingkat tinggi menjadi taktik yang diusung anak-anak asuh Luciano Spaletti.
Ini terbukti dari 18 upaya tembakan yang dilepaskan di sepanjang laga. Bandingkan dengan delapan percobaan yang dibuat oleh para penggawa Parma.
Hanya, efektivitas tetap menjadi persoalan terbesar bagi tim-tim yang bertanding begitu agresif. Tak terkecuali Inter. Dari 18 upaya tersebut, hanya enam yang disebut sebagai tembakan tepat sasaran.
Kalaupun pada akhirnya mereka tetap bisa merengkuh kemenangan, itu juga karena ikut 'terbantu' oleh pemain-pemain Parma yang juga tak klinis dalam menutup serangan. Hanya satu dari delapan upaya tersebut yang bisa disebut sebagai tembakan mengarah gawang.
ADVERTISEMENT
Persoalan efektivitas serangan itu mau tidak mau juga bergantung pada sistem pertahanan yang dibangun oleh kedua tim. Baik Parma maupun Inter sama-sama bermain dengan garis pertahanan rendah yang mempersulit para penyerang lawan untuk merebut tempat yang strategis untuk menciptakan peluang.
Sadar lini serangnya memiliki masalah, Spalletti mencoba untuk melakukan pergantian pemain. Keputusan Spalletti untuk mengganti Joao Mario pada menit 77 menjadi salah satu keputusan terbaik yang dilakukannya.
Pasalnya, Mario tidak tampil sebagai pemain yang memberikan banyak opsi kepada Inter perihal variasi serangan. Malah, pergerakannya cenderung mati dan menjadi starting XI Inter kedua yang paling sedikit menyentuh bola.
Tak mengherankan karena pemain-pemain Parma acap memberikan pengawalan ketat kepadanya. Alhasil, bangunan serangan yang sampai kepada Mario cenderung sering terputus.
ADVERTISEMENT
Lantas, Lautaro masuk menggantikan Mario. Tak perlu waktu lama bagi Spalletti untuk membuktikan bahwa keputusannya itu jitu, bahwa masuknya Lautaro dapat menghidupkan kembali serangan dari sisi kanan yang sempat mati suri di sepanjang laga.
Dua menit berada di lapangan, penyerang 21 tahun itu menerima umpan terobosan dari Radja Nainggolan, sebelum melepaskan tembakan kencang dari sisi kanan area penalti. Alhasil, bola pun meluncur deras ke gawang tanpa bisa disentuh oleh kiper Sepe.
Torehan penyerang asal Argentina itu menjadi satu-satunya gol di laga ini. Memang cuma kemenangan tipis. Tapi, kemenangan tetap kemenangan dan untuk raihan ini, Inter layak diganjar dengan poin penuh.
Kini, Inter sudah mengumpulkan 43 poin yang memperkokoh posisi mereka di peringkat ketiga klasemen sementara.
ADVERTISEMENT
Sementara di laga lain, Napoli gagal membawa poin penuh dari markas Fiorentina, Artemio Franchi.
Berhadapan dengan Fiorentina pada Minggu (10/2/2019), anak-anak asuh Carlo Ancelotti memang tak kalah, tapi mereka tak sanggup mengukir satu gol pun.
Padahal di sepanjang pertandingan, Napoli setidaknya menciptakan 13 upaya tembakan walau sayangnya, hanya empat yang mengarah ke gawang.
Yang menarik, laga ini tidak menampilkan agresivitas yang berat sebelah. Fiorentina pun tampil trengginas degan 15 percobaan tembakannya. Tapi serupa Napoli, upaya ini hanya terlihat seperti parade membuang-buang peluang karena hanya tiga tembakan yang tepat sasaran.
Pergantian pemain, bahkan untuk kedua penyerangnya, Lorenzo Insigne dan Dries Mertens, sudah dilakukan Ancelotti. Di babak kedua, ia memasukkan Arkadiusz Milik dan Simone Verdi sebagai respons tumpulnya lini serang.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, solusi ini tidak mengubah jalannya laga. Fiorentina dan Napoli sama-sama berbagi angka, pertandingan tuntas dengan skor 0-0.