Gugur di Liga Champions, Spurs Menatap Premier League dan Piala FA

9 Maret 2018 20:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perebutan bola saat leg I Spurs vs Juventus. (Foto: Miguel Medina/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Perebutan bola saat leg I Spurs vs Juventus. (Foto: Miguel Medina/AFP)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada akhirnya, Tottenham Hotspur merasakan kekalahan pertamanya di Liga Champions. Sialnya, kekalahan itu membuat mereka juga tersingkir di Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang berlangsung di Wembley Stadium (8/3/2018), Spurs harus kalah 1-2 dari Juventus karena gol Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala. Hasil itu membuat The Lilywhites tak bisa melaju ke babak perempat final karena kalah agregat 3-4.
Namun, Spurs tahu bahwa tak ada gunanya meratapi yang telah lalu. Sang kapten, Hugo Lloris, mengatakan bahwa kekalahan ini akan membantu Spurs untuk bermain lebih bagus lagi pada Liga Champions musim mendatang.
“Bagi kami, ini adalah pertama kalinya bersama tim ini (melangkah ke babak 16 besar Liga Champions). Namun, kami perlu tetap bekerja keras karena kami punya kualitas. Kami adalah tim yang bertalenta dan nanti akan kami perlihatkan lagi (bahwa kami telah berkembang),” ujar kiper berdarah Prancis ini, sebagaimana dilansir situs resmi klub.
ADVERTISEMENT
“Kalau kamu melihat secara keseluruhan, kami mengakhiri fase grup di posisi pertama. Padahal, lawan kami itu Borussia Dortmund dan Real Madrid. Dan kami hampir saja menang atas Juventus. Itu pertanda bahwa ada banyak hasil positif.”
Karena punya hasrat untuk lebih baik di Liga Champions musim depan, Lloris sadar bahwa Spurs harus menjaga konsistensinya.
Leroy Sane memanfaatkan blunder Hugo Lloris (Foto: Alex Livesey)
zoom-in-whitePerbesar
Leroy Sane memanfaatkan blunder Hugo Lloris (Foto: Alex Livesey)
Saat ini, Spurs berada di peringkat keempat dengan 58 poin dan hanya selisih lima poin dengan Chelsea. Beruntungnya, di sembilan laga akhir, Spurs tak menemui halangan berarti.
Spurs akan menghadapi Bournemouth, Newcastle United, Chelsea, Stoke City, Manchester City, Brighton, Watford, West Brom, dan Leicester City. Ya, hanya laga melawan Chelsea dan City saja yang pantas disebut laga besar.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Lloris menambahkan bahwa Spurs ingin memenangi trofi Piala FA pada musim ini. Untuk yang satu ini, sebenarnya mungkin-mungkin saja terjadi. Di babak perempat final, Spurs akan menghadapi Swansea City. Namun, Lloris tak ingin terlampau jemawa. Baginya, dari satu laga ke laga lainnya akan terasa seperti final.
“Penting bagi kami untuk tetap fokus. Dan kami akan belajar dari kekecewaan yang kini kami rasakan,” pungkasnya.