Hadapi Belgia, Inggris Incar Juara Grup

28 Juni 2018 9:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemain Inggris merayakan gol. (Foto: REUTERS/Matthew Childs)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Inggris merayakan gol. (Foto: REUTERS/Matthew Childs)
ADVERTISEMENT
Inggris sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar karena selalu meraih kemenangan di dua laga Grup G. Oleh karena itu, laga pamungkas melawan Belgia yang dihelat di Kaliningrad Stadium, Jumat (29/6/2018) pukul 01:00 WIB, bakal menjadi penentu siapa yang berhak menyandang status juara grup.
ADVERTISEMENT
Bagi pelatih Inggris, Gareth Southgate, satu-satunya hasil akhir yang menjadi tujuan timnya adalah meraih tiga poin penuh. Untuk mewujudkan ambisi ini, eks pelatih Middlesbrough tersebut akan menekankan mental kemenangan pada para pemainnya.
Southgate juga meyakini, pertandingan melawan Belgia menjadi ujian bagi skuat Inggris. Sebabnya, penampilan Belgia di babak grup menunjukkan bahwa mereka memang tim kuat. Tak cuma menang, mereka kerap menang besar. Melawan Panama, Belgia menang 3-0. Menantang Tunisia, mereka menang 5-2.
"Kami ingin menang di laga nanti supaya bisa mengamankan gelar juara grup. Kami akan terus maju menghadapi siapa pun di babak selanjutnya," kata Southgate pada konferensi pers jelang laga dilansir Reuters.
"Saya akan kembali ke fakta bahwa saya mencoba untuk menerapkan mental kemenangan. Saya belum bisa membayangkan bagaimana situasinya ketika saya berdiri di depan para pemain dan mulai membicarakan hal-hal yang lain."
ADVERTISEMENT
"Kami bisa memilih lawan yang lebih mudah untuk dihadapi pada pertandingan persahabatan. Tapi, kami sengaja memilih untuk bermain melawan tim bagus karena kami tahu itu akan menjadi tantangan yang lebih baik. Kami harus terus membangun keyakinan dan belajar dari pengalaman-pengalaman tersebut."
"Kami belum memenangi pertandingan babak gugur di Piala Dunia sejak 2006. Itulah sebabnya mengapa kami ingin merencanakan tempat yang lebih baik, bagi saya mungkin semifinal. Kami tidak tahu siapa, kapan atau di mana kami akan bermain di babak berikutnya, tapi kami senang kami ada di dalamnya," paparnya.
Ekspresi kegembiraan Southgate. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
zoom-in-whitePerbesar
Ekspresi kegembiraan Southgate. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
Piala Dunia 2018 baru saja menghadirkan kejuatan dengan tersingkirnya juara bertahan Jerman di fase grup. Gagalnya Die Mannschaft ini meneruskan 'kutukan' juara bertahan yang selalu gagal melaju ke babak 16 besar di tiga edisi Piala Dunia, teraktual sekaligus mengurangi satu slot tim favorit di Piala Dunia edisi ke-21 ini.
ADVERTISEMENT
Namun, menurut Southgate, tersingkirnya Jerman tak akan menjadi keuntungan buat Inggris. Justru sebaliknya, kegagalan Jerman harus menjadi peringatan buat tim-tim lain bahwa status dan nama besar tak bisa menjadi jaminan bakal melangkah mudah di Piala Dunia.
"Tentu saja saya terkejut dengan tersingkirnya Jerman. Tapi, saya tidak berpikir kondisi ini akan menguntungkan kami. Justru ini menunjukkan bahwa dengan Italia, Belanda, dan Cile yang tidak lolos sebelum turnamen dimulai, apalagi sekarang Jerman gagal, Anda tidak bisa bersantai dan melewatkan kesempatan untuk berkembang," pungkasnya.