Hikayat El Clasico: Dari Pamungkas Iniesta sampai Rekor Ronaldo-Messi

7 Mei 2018 9:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lionel Messi di El Clasico. (Foto: Sergio Perez/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Lionel Messi di El Clasico. (Foto: Sergio Perez/Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
El Clasico edisi ke-237 berakhir tanpa pemenang. Skor 2-2 menutup duel Barcelona vs Real Madrid di Stadion Camp Nou, Senin (7/5/2018) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Dua gol Barcelona dalam pertandingan ini diciptakan oleh Luis Suarez pada menit ke-10 dan Lionel Messi delapan menit setelah babak kedua dimulai’. Sementara itu, dua gol Madrid dibuat oleh Cristiano Ronaldo pada menit ke-14 dan Gareth Bale menit ke-73.
Selain empat gol yang tercipta, ada beberapa catatan penting dari pertandingan ini. Berikut yang sudah dirangkum kumparan (kumparan.com):
Catatan Buruk Trio BBC
Tiga hari sebelum laga ini, AS menyebutkan bahwa trio Karim Benzema, Gareth Bale, dan Cristiano Ronaldo tak punya masalah fisik menjelang laga ini. Pada akhirnya, Zinedine Zidane menurunkan mereka secara bersamaan dari awal.
Apiknya kondisi fisik tiga pemain tersebut nyatanya tak berlaku pada pertandingan ini. Pasalnya, keberadaan tiga pemain ini tidak membantu Madrid meraih tiga poin. Hasil ini pun memperpanjang rekor buruk Madrid yang hanya memenangi satu dari lima El Clasico terakhir saat ketiganya tampil dari menit pertama.
ADVERTISEMENT
El Clasico Terakhir Andres Iniesta
Pekan lalu, Andres Iniesta mengumumkan bahwa musim ini menjadi edisi terakhirnya memperkuat Barcelona. Dengan itu, Iniesta pun mengakhiri 16 tahun masa baktinya di tim utama Blaugrana.
Kesedihan Iniesta tak hanya disebabkan oleh kenyataan bahwa ini adalah musim terakhirnya. Begitu laga menghadapi Real Madrid kali ini adalah El Clasico terakhirnya. Malangnya, pemain kelahiran Fuentealbilla tersebut gagal membawa Barcelona memetik poin penuh.
Ronaldo dan Di Stefano
Cristiano Ronaldo dan Alfredo Di Stefano punya banyak kesamaan. Mereka sama-sama tajam di depan gawang lawan, memperkuat Sporting CP, dan mengenakan seragam Real Madrid.
Melihat penampilan Ronaldo dalam laga El Clasico kali ini, ada satu fakta terbaru yang membuatnya kian pantas disejajarkan dengan Di Stefano. Satu gol di laga ini mengantarkan Ronaldo menyamai koleksi 18 gol Di Stefano di El Clasico. Hanya Lionel Messi yang memiliki catatan lebih baik dengan 25 gol.
ADVERTISEMENT
Pembuktian Zinedine Zidane
Zinedine Zidane punya banyak hal untuk menjadi salah satu manajer terhebat dalam sejarah Real Madrid. Selain kemampuan taktik dan menangani mental bermain, ia punya satu gelar Liga Champions, yang banyak diidam-idamkan deretan pelatih-pelatih dalam sejarah El Real.
Satu hal lain yang membuat Zidane pantas disebut demikian adalah rekor tak pernah kalah saat menjalani El Clasico di Camp Nou. Dari empat lawatan ke sana, pria asal Prancis tersebut merangkummasing-masing dua kemenangan dan imbang.
Mengonfirmasi Messi sebagai Ahli
Tak ada yang perlu diragukan dari Lionel Messi. Ia punya segalanya. Ia bisa membuat lawan terperdaya lewat gerakan kakinya. Ia bisa membuat pertandingan berubah lewat sepakan sempurnanya.
Tampil sejak menit pertama, Messi berhasil membukukan satu gol. Dengan catatan tersebut, pemain asal Argentina itu menyamai catatan Paco Gento sebagai pemain yang paling banyak mencetak gol saat El Clasico digelar di Camp Nou. Keduanya masing-masing enam gol.
ADVERTISEMENT