Imbang dengan Prancis, Denmark Lolos ke 16 Besar

26 Juni 2018 22:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Braithwaite vs Hernandez (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
zoom-in-whitePerbesar
Braithwaite vs Hernandez (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tak ada pemenang dalam laga pamungkas Prancis dan Denmark di fase grup. Saling bersua dalam laga terakhir di Luzhniki pada laga terakhir Grup C Piala Dunia 2018, Selasa (26/6/2018) malam WIB, kedua kesebelasan hanya bisa meraih satu poin usai menutup laga dengan skor 0-0.
ADVERTISEMENT
Meski gagal memenangi pertandingan, hasil ini tetap membuat Denmark lolos ke babak 16 besar. Mereka menemani Prancis yang lolos dengan status juara grup lewat total tujuh poin dari tiga pertandingan.
Age Hareide tak banyak melakukan perubahan pada susunan starting eleven Denmark. Ia tetap menurunkan komposisi yang serupa sebelumnya, 4-3-3, dengan kehadiran nama-nama kunci seperti Andreas Cornelius, Christian Eriksen, dan Simon Kjaer.
Hal berbeda dilakukan oleh Prancis. Usai memastikan lolos ke babak 16 besar, pelatih Didier Deschamps memutuskan untuk merotasi beberapa pos, seperti kiper, gelandang tengah, bek tengah, dan winger kiri.
Prancis tampil menekan di awal-awal pertandingan. Dengan mengandalkan umpan-umpan pendek dan pergerakan cair Thomas Lemar, Antoine Griezmann serta Ousmane Dembele, mereka membuat Denmark harus bertahan di kedalaman.
ADVERTISEMENT
Olivier Giroud nyaris membawa Prancis unggul di menit ke-15. Berawal dari umpan Lucas Hernandez, pemain Chelsea ini lantas mengakhirinya dengan sebuah tendangan ke pojok gawang. Usahanya tak berbuah gol setelah diselamatkan oleh Kasper Schmeichel.
Memasuki pertengahan babak pertama, Denmark berhasil keluar dari tekanan. Mengandalkan postur Andreas Cornelius, mereka membuat Prancis kesulitan. Satu percobaan melalui Eriksen bahkan sempat didapatkan, meski akhirnya gagal berbuah gol.
Peluang Eriksen menjadi satu-satunya percobaan Denmark yang membahayakan gawang Prancis. Di sisa laga, Les Blues kembali mengambil dominasi, meski pada akhirnya skor 0-0 jadi penutup babak pertama.
Prancis memulai babak kedua dengan pendekatan yang sama. Mereka tetap mengandalkan Dembele dan Lemar di posisi sayap dan masih menggunakan umpan panjang sebagai cara menekan lawan.
ADVERTISEMENT
Giroud vs Kjaer (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
zoom-in-whitePerbesar
Giroud vs Kjaer (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Hal berbeda ditunjukkan oleh Denmark. Bermain dengan tempo lebih cepat, mereka membuat Prancis sedikit kerepotan. Mereka bahkan nyaris unggul andai tendangan bebas Eriksen mampu dimanfaatkan oleh Andreas Cornelius.
Peluang tersebut tak membuat Denmark berhenti melepaskan percobaan. Pada menit ke-59, mereka memiliki peluang emas melalui tendangan dari luar kotak penalti yang lagi-lagi dilepaskan oleh Eriksen.
Prancis mendapatkan peluang emas di menit ke-82. Menerima umpan N'Golo Kante, Nabil Fekir lantas melepaskan sepakan dari luar kotak penalti. Percobaan tersebut gagal berbuah gol usai Schmeichel dengan cermat menghalau bola.
Tak ada gol yang tercipta hingga peluit tanda berakhirnya laga ditiup. Skor 0-0 pun jadi penutup pertandingan terakhir kedua kesebelasan di Grup C Piala Dunia 2018.
ADVERTISEMENT