Indra Sjafri Soal Cedera Egy Maulana Vikri: Bukan Masalah Besar

13 Oktober 2018 21:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Egy Maulana Vikri cedera di laga Timnas U-19 vs Yordania. (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/18.)
zoom-in-whitePerbesar
Egy Maulana Vikri cedera di laga Timnas U-19 vs Yordania. (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/18.)
ADVERTISEMENT
Egy Maulana Vikri hanya bermain selama 53 menit saat Timnas Indonesia U-19 menghadapi Yordania U-19. Egy masuk pada menit ke-37 menggantikan Feby Eka Putra dan keluar digantikan Aulia Hidayat pada menit ke-90.
ADVERTISEMENT
Kondisi Egy saat berlaga menghadapi Yordania memang belum fit 100 persen. Itu diakui pelatinya, Indra Sjafri, sesaat setelah laga dalam sesi jumpa pers di Stadion Wibawa Multi, Cikarang, Sabtu (13/10/2018) pukul 15:45 WIB.
"Setelah kami berkoordinasi dengan dokter tim, Egy itu tidak diperbolehkan main full selama 90 menit. Hanya boleh bermain 30 hingga 60 menit. Dan sebagai pelatih, saya manut apa saran dari dokter," kata Indra.
Meski telah sesuai dengan saran dokter, kabar kurang menyenangkan menghampiri pemain asal Asam Kumbang, Sumatera Utara, itu jelang berakhirnya babak kedua. Saat menggiring bola ke area sepertiga akhir lawan, Egy mendapat tekel dari pemain lawan.
Seketika itu pula Egy terjatuh dan mengerang kesakitan. Bahkan, dia juga ditandu dan mendapat perawatan oleh tim medis. Dan menyoal cedera Egy, dikatakan Indra, setelah mendapat informasi dari tim dokter, tak ada yang perlu dikhawatirkan.
ADVERTISEMENT
"Cedera yang didapatkan Egy bukan masalah yang terlalu besar. Keputusan saya menarik dia keluar karena tidak ingin ada hal-hal lain yang terjadi nantinya. Besok, tim dokter kami akan memberikan terapi untuk mempercepat proses penyembuhannya," papar Indra.
Indra Sjafri dan Egy Maulana Vikri di laga Timnas U-19 vs Yordania. (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/18.)
zoom-in-whitePerbesar
Indra Sjafri dan Egy Maulana Vikri di laga Timnas U-19 vs Yordania. (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/18.)
Selain mempercepat proses penyembuhan cedera kaki, tim dokter juga tengah mengupayakan agar kondisi fisik Egy bisa bugar 100 persen. Perjalanan jauh dari Polandia ke Indonesia menimbulkan beberapa persoalan untuk kondisi fisik Egy.
"Egy itu kayaknya orang yang lambat beradaptasi dengan cuaca. Masih jetlag juga kondisinya. Dan jam tidurnya juga masih belum normal."
"Dalam beberapa hari setibanya di sini, dia inginnya tidur siang, lalu malamnya bangun. Nah, itu 'kan nggak baik. Dan untuk bisa switch normal lagi kami akan bawa dia ke rumah sakit untuk diobati. Kalau saran dokter, sih, coba secara alami dulu. Kalau tidak bisa, baru nanti pakai alat buat dia bisa tidur di jam normal," kata Indra menutup.
ADVERTISEMENT