Inginkan Trofi Liga Champions, Griezmann Belum Tentukan Masa Depannya

Griezmann minta Atletico melepasnya. (Foto: Reuters/Juan Medina)

Setelah dikabarkan menolak pinangan Barcelona dan bertahan di Atletico Madrid, penyerang Antoine Griezmann akhirnya buka suara mengenai kepastian kariernya. Dilansir media Spanyol, AS, pemain asal Prancis itu belum memutuskan pelabuhan kariernya di masa depan.

"Saya masih berpikir mengenai masa depan saya. Saya masih belum memutuskan itu," ujar Griezmann.

Meski begitu, Griezmann ingin berada di klub yang bisa memberikannya trofi Liga Champions. Ya, penyerang berkaki kidal itu menjadikan Liga Champions sebagai target pribadinya.

"Bagi saya dan Atletico sangatlah mengecewakan usai kalah dua kali di final menghadapi rival satu kota yaitu Real Madrid," tutur Griezmann.

"Saya selalu ingin memenangi Liga Champions sejak saya kecil dan itu selalu menjadi target pribadi saya," lanjut Griezmann.

Memang, semenjak berseragam Atletico, Griezmann tak bergelimang gelar. Pemain berusia 27 tahun itu baru mendapatkan dua gelar bersama Atletico, yakni Piala Super Spanyol dan Liga Europa. Untuk gelar Liga Europa, Griezmann baru mendapatkannya musim ini lewat kemenangan atas Olympique Marseille dengan skor 3-0 di partai puncak.

"Gelar Liga Europa sangatlah penting, saya selalu hampir memenangi gelar besar bersama klub dan negara. Saya gagal memenangi Liga Champions dan Piala Eropa di tahun yang sama. Dan memenangi final di Lyon kemarin sangat baik bagi kami," tutup Griezmann.

Duet Antoine Griezmann dan Diego Costa. (Foto: Reuters/Juan Medina)

Sebelumnya, tersiar kabar bila Griezmann memutuskan bertahan di Atletico Madrid dan menolak pinangan Barcelona. Kabar semakin kencang manakala mantan penyerang Real Sociedad itu telah memberitahukan kepada saudaranya terkait masa depannya di Atletico.

Bila masa depan Griezmann masih menjadi teka-teki, maka kebutuhan Atletico akan produktivitasnya sudah menjadi kepastian. Griezmann sendiri memang menjadi tulang punggung Atletico untuk mencetak gol.

Pemain bernomor punggung tujuh itu menjadi tandem yang baik untuk Diego Costa di lini depan Los Cholconeros. Keduanya amat padu dalam skema 4-4-2 yang sering kali diterapkan oleh Diego Simeone.

Griezmann tampil subur untuk Atletico musim lalu. Total, ada 29 gol dan 15 assist yang ia ciptakan dalam 49 laga bersama Atletico di seluruh kompetisi.

Catatan ini ibarat pedang bermata dua. Di satu sisi, ia membuktikan bahwa lini serang Atletico tidak dapat dipandang sebelah mata. Di sisi lain, produktivitas inilah yang suka atau tidak suka akan membikin Atletico kelimpungan bila memang ditinggal pergi Griezmann.