Inter Angkat Koper, Arsenal Lolos ke Perempat Final Liga Europa

15 Maret 2019 5:04 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemain Arsenal meryakan gol Aubameyang ke gawang Rennes. Foto: Reuters/Tony O'Brien
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Arsenal meryakan gol Aubameyang ke gawang Rennes. Foto: Reuters/Tony O'Brien
ADVERTISEMENT
Arsenal membuat keajaiban di pentas Liga Europa 2018/19. Setelah tertinggal 1-3 dari Rennes di pertemuan pertama babak 16 besar, The Gunners sukses menundukkan tim asal Prancis itu dengan skor 3-0 pada leg kedua yang tersaji di Emirates Stadium, Jumat (15/3/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Tiga gol Arsenal masing-masing disumbangkan oleh Pierre-Emerick Aubameyang (5', 72') dan Ainsley Maitland-Niles (15'). Dengan hasil ini, Arsenal membuat agregat akhir menjadi 4-3 dan berhak lolos ke perempat final.
***
Karena Sokratis Papastathopoulos mendapat suspensi, Unai Emery mengubah pakem Arsenal menjadi 3-4-1-2 dengan memasang Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette di lini serang yang ditopang Mesut Oezil. Sementara, Aaron Ramsey dan Granit Xhaka menjaga lini tengah.
Adapun pelatih Rennes, Julien Stephan, masih memasang pola 4-4-2 dengan menduetkan Hatem Ben Arfa dan Adrien Hunou di lini depan. Lalu, Ismaila Sarr dan James Siliki beroperasi di tepi lapangan.
Demi mengejar defiisit agregat, Arsenal tancap gas sejak awal pertandingan. Serangan pertama mereka langsung membuahkan gol di menit kelima via Aubameyang. Berawal dari umpan mendatar Ramsey di dalam kotak, pemain asal Gabon itu menyambut bola dengan sontekan kaki kiri.
ADVERTISEMENT
Rennes sempat memberi perlawanan dengan menyendat aliran bola Arsenal sehingga tak ada percobaan yang bisa dilepaskan 'Meriam London'. Tapi, pertahanan Rennes akhirnya kembali rubuh di menit 15. Aubameyang kembali jadi aktor di balik gol ini usai umpan silangnya disambut Ainsley Maitland-Niles dengan sundulan.
Jalannya laga menjadi alot setelah gol kedua Arsenal lahir. Rennes merapatkan barisan pertahanan sehingga aliran bola dari Oezil dan Ramsey kerap buntu di lini tengah. Peluang emas Arsenal baru lahir lagi di menit 39, tetapi sepakan Ramsey ditangkap kiper Rennes, Tomas Koubek.
Rennes tak banyak berkutik di babak kedua. Tak ada percobaan yang mengarah gawang hingga menit 70. Arsenal pun mulai menemui kebuntuan, sehingga Emery menarik keluar Oezil dan Lacazette untuk memasukkan Henrikh Mkhitaryan dan Alex Iwobi sebagai langkah menambah daya gedor.
ADVERTISEMENT
Keputusan ini berbuah manis saat Aubameyang mencetak gol keduanya di menit 72 usai menerima umpan Sead Kolasinac. Tak ada gol tercipta setelahnya. Arsenal pun mengakhiri laga dengan kemenangan 3-0.
Para pemain Frankfurt merayakan gol Luka Jovic ke gawang Inter Milan. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Takluk di Markas Sendiri, Inter Tersingkir dari Liga Europa
Sementara, Inter Milan tak bisa memanfaatkan keunggulan bermain di depan publik Giuseppe Meazaa. Menjamu Eintracht Frankfurt pada leg kedua 16 besar, I Nerazzurri keok dengan skor 0-1 via gol Luka Jovic di menit kelima. Alhasil, Inter pun dipastikan tersingkir dari Liga Europa.
Inter masih tanpa Mauro Icardi di pos penyerang, sehingga Luciano Spalleti memasang Keita Balde menjadi juru gedor yang ditopang Matteo Politano, Antonio Candreva, Ivan Perisic, Borja Valero, dan Mathias Vecino dalam skema 4-2-3-1.
ADVERTISEMENT
Sementara di kubu tamu, Adolf Huetter masih menerapkan pola 3-1-4-2 dengan menduetkan Luka Jovic dan Sebastien Heller di lini depan. Mijat Gacinovic dan Jetro Willems menopang lini tengah, sedangkan Danny dan Costa dan Filip Kostic menyisir sisi lapangan.
Meski berstatus sebagai tuan rumah, Inter nyatanya tampil inferior di babak pertama. Pressing dari para pemain Frankfurt bikin aliran bola mereka kerap putus di lini tengah. Bahkan, baru tiga menit waktu berjalan, Samir Handanovic harus melakukan penyelamatan usai menepis sepakan Filip Kostic.
Bola muntah sebetulnya bisa diteruskan Sebastien Heller, tetapi percobaannya membentur mistar. Gawang Inter akhirnya benar-benar dibobol pada menit kelima. Blunder Stefan de Vrij yang gagal membuang bola, bisa dimanfaatkan Luka Jovic untuk menaklukkan Handanovic dengan tendangan lob.
ADVERTISEMENT
Inter tak banyak memberi perlawanan setelah tertinggal lantaran minimnya kreativitas dari lini tengah begitu kentara di laga ini. Oleh karena itu, percobaan yang mereka lakukan kerap lahir dari tendangan jarak jauh, seperti dari Candreva dan Cedric Soares.
Sementara itu, Frankfurt yang minim peluang justru hampir saja menggandakan keunggulan di menit 39 jika sepakan Gacinovic tak ditepis Handanovic. Inter punya peluang emas jelang turun minum, tapi tendangan Perisic digagalkan kiper Frankfurt, Kevin Trapp.
Inter kembali loyo di awal babak kedua. Di menit 55 dan 61, Handanovic menepis sepakan dari Jovic, kemudian di menit 66 menggagalkan upaya Kostic. Di menit yang sama, Inter melepas tembakan tepat sasaran pertamanya di paruh kedua lewat Politano yang ditangkap Trapp.
ADVERTISEMENT
Lahirnya peluang ini bikin Inter lebih intens menyerang, tetapi terbentur penampilan apik Trapp di bawah mistar. Percobaan Candreva hingga Vecino tak berhasil menaklukkan kiper asal Belanda itu. Alhasil, Inter akhirnya menyerah 0-1 saat wasit meniupkan peluit panjang.
Berikut hasil lengkap leg kedua babak 16 besar Liga Europa:
Inter Milan 0-1 Eintracht Frankfurt (Agregat 0-1)
Benfica 3-0 Dinamo Zagreb (Agregat 3-1)
Sevilla 3-4 Slavia Praha (Agregat 5-6)
Arsenal 3-0 Rennes (Agregat 3-3, Arsenal lolos berkat gol tandang)
Villarreal 2-1 Zenit St. Petersburg (Agregat 5-2)
Chelsea 5-0 Dynamo Kyiv (Agregat 8-0)
Salzburg 3-1 Napoli (Agregat 3-4)
Valencia 1-1 FC Krasnodar (Agregat 3-2).