Inter Hantam Cagliari Empat Gol Tanpa Balas

18 April 2018 3:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Inter dan Cagliari berebut bola. (Foto: Miguel Medina / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Inter dan Cagliari berebut bola. (Foto: Miguel Medina / AFP)
ADVERTISEMENT
Inter Milan tampil gemilang. Menjamu Cagliari dalam laga pekan ke-33 Serie A musim 2017/2018 yang dihelat di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (18/4/2018) dini hari WIB, Inter sukses meraih kemenangan dengan skor 4-0. Gol-gol Inter pada laga ini masing-masing dicetak Joao Cancelo, Mauro Icardi, Marcelo Brozovic, serta Ivan Perisic.
ADVERTISEMENT
Berkat kemenangan ini, Inter untuk sementara naik ke peringkat ketiga dengan raihan 63 poin, berselisih satu poin dengan AS Roma di peringkat keempat. Sedangkan bagi Cagliari, kekalahan ini membuat mereka tertahan di peringkat 14 dengan torehan 32 poin.
***
Dalam pertandingan ini, Inter Milan selaku tuan rumah turun dengan formasi 4-2-3-1. Mauro Icardi turun sebagai penyerang tunggal, didampingi oleh Yann Karamoh, Rafinha, dan Ivan Perisic di lini kedua. Poros lini tengah Inter diserahkan kepada Roberto Gagliardini dan Marcelo Brozovic. Keduanya juga menjadi pelapis dari empat bek Inter yang dikomandoi Milan Skriniar dan Miranda.
Sementara itu, Cagliari sebagai tim tamu turun dengan formasi 3-4-3. Damir Ceter, Marco Sau, dan Niccolo Giannetti menjadi trio di lini serang, didampingi oleh Andrea Cossu dan Artur Ionita yang menjadi metronom sekaligus distributor bola di lini tengah. Leandro Castan, Marco Andreolli, dan Filippo Romagna menjadi trio di lini belakang. Sisi sayap diserahkan kepada dua wing-back, yaitu Senna Miangue dan Simone Padoin.
ADVERTISEMENT
Sejak babak pertama dimulai, Inter sudah menguasai jalannya laga secara absolut. Tekanan demi tekanan mereka lepaskan ke lini pertahanan Cagliari, membuat para pemain Cagliari kelimpungan. Hasilnya, gol cepat berhasil mereka cetak lewat Joao Cancelo lewat sebuah skema tendangan bebas.
Unggul cepat atas lawannya membuat Inter bermain semakin nyaman. Lewat pergerakan apik dua winger mereka, Karamoh dan Perisic, serta apiknya pergerakan Icardi dalam mencari ruang, Inter secara konstan memberikan ancaman ke gawang Cagliari yang dikawal Alessio Cragno. Sokongan dari lini tengah juga cukup memadai, dengan umpan-umpan matang Brozovic dan pergerakan apik Rafinha.
Dominannya Inter di babak pertama ini membuat Cagliari mati kutu. Mereka sulit mengalirkan bola sampai ke area kotak penalti Inter. Serangan mereka bahkan kerap terhenti di area tengah lapangan, dipotong oleh para pemain Inter. Dominasi Inter ini dapat dilihat dari persentase penguasaan bola mereka yang mencapai 66%, dan total tembakan mereka yang mencapai 10 kali.
ADVERTISEMENT
Cukup banyak peristiwa yang terjadi di babak pertama ini. Keluarnya Gagliardini yang terkena hamstring, serta gol Karamoh yang dianulir adalah dua peristiwa penting yang terjadi di babak pertama. Dari segi skor, tidak ada yang berubah. Inter masih unggul 1-0 atas Cagliari sampai babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Inter masih memegang kendali permainan. Kuasa bola berada di tangan mereka, dengan distribusi bola yang diatur oleh Borja Valero dan Brozovic. Cagliari masih belum bisa melakukan apa-apa.
Bukti dari dominasi Inter yang masih bertahan di babak kedua ini bisa dilihat dari dua gol tambahan yang sukses mereka cetak lewat Icardi pada menit ke-49 dan Brozovic pada menit ke-60. Skor 3-0 tertera di papan skor Stadion Giuseppe Meazza, menandakan kedigdayaan Inter pada pertandingan ini.
ADVERTISEMENT
Cagliari bukannya tidak berusaha. Mereka sempat memasukkan Paolo Pancrazio Farago dan Charalambos Lykogiannis di babak kedua ini untuk menambah daya serang, menggantikan Marco Sau dan Simone Padoin. Namun, meski sudah memasukkan dua pemain baru, tak ada peningkatan signifikan dari kualitas serangan Cagliari.
Di sisi lain, Inter yang memasukkan Antonio Candreva mampu menjaga ritme permainan mereka dengan baik. Serangan demi serangan masih mereka lancarkan. Bahkan, mereka mampu menambah satu gol lagi lewat sontekan dari Perisic. Skor 4-0 untuk keunggulan Inter.
Dalam sisa waktu yang ada di babak kedua, Cagliari berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Namun, rapatnya pertahanan Inter, terutama setelah mereka memasukkan Andrea Ranocchia, membuat Cagliari gagal menyamakan kedudukan. Skor akhir 4-0 untuk keunggulan Inter.
ADVERTISEMENT