news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Juventus Tatap Ajax Dulu, Baru Trofi Liga Champions

10 April 2019 18:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Pemain Juventus, Federico Bernardeschi saat melawan Atletico Madrid di Leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Allianz Stadium, (13/3). Foto: REUTERS/Massimo Pinca
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Pemain Juventus, Federico Bernardeschi saat melawan Atletico Madrid di Leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Allianz Stadium, (13/3). Foto: REUTERS/Massimo Pinca
ADVERTISEMENT
Penggawa Juventus, Federico Bernardeschi, menegaskan bahwa dirinya dan timnya tidak akan memikirkan fase lanjut Liga Champions sebelum mengalahkan Ajax Amsterdam di babak perempat final. Bernardeschi dan Juventus akan menjalani pertandingan leg pertama melawan Ajax hari Kamis (11/4/2019) pukul 02:00 WIB.
ADVERTISEMENT
Bernardeschi pribadi tak menyanggah bahwa ambisi timnya adalah menjuarai Liga Champions. Kendati begitu, pemain Tim Nasional (Timnas) Italia ini menyatakan bahwa memikirkan final di tahap sedini ini adalah sesuatu yang berbahaya, terlebih apabila ini membawa Juventus meremehkan Ajax.
“Akan menyenangkan rasanya bagi semua pihak di Juventus apabila kami dapat menjuarai Liga Champions. Namun, sampai ke perempat final sudah menjadi sebuah kehormatan. Sesudah itu, siapa yang tahu? Kami mungkin dapat melangkah jauh, tetapi saya percaya kami harus fokus terhadap apa yang ada di depan kami. Kami tak boleh berpikir terlalu jauh,” ujar Bernardeschi dikutip dari situs resmi UEFA.
Sudah sepantasnya Bernardeschi dan Juventus tak meremehkan Ajax. Di babak 16 besar lalu, jagoan Eredivisie Belanda tersebut berhasil mengaramkan jawara Liga Champions dalam tiga musim terakhir, Real Madrid.
ADVERTISEMENT
Memang, Madrid di musim 2018/2019 ini tengah terseok. Kendati begitu, bukan berarti keberhasilan Ajax dapat dipandang sebelah mata. Madrid tetaplah tim yang dihuni pemain-pemain papan atas.
Pemain-pemain Ajax merayakan gol Dusan Tadic ke gawang Real Madrid Foto: REUTERS/Susana Vera
Lebih dari itu, keberhasilan Frenkie de Jong dkk. untuk comeback setelah kalah di leg pertama juga luar biasa. Ajax mampu menang di kandang Madrid dengan skor 4-1 untuk membalikkan kekalahan 1-2 di leg pertama.
Keberhasilan Ajax mengalahkan Madrid ini menjadi salah satu alasan Bernardeschi mengapa ia mencurahkan fokusnya ke laga perempat final yang akan segera datang. Selain itu, mantan pemain Fiorentina tersebut menyatakan bahwa kualitas Ajax juga elite.
“Ajax adalah tim muda yang penuh talenta, dan mereka sungguh-sungguh bermain sepak bola. Mereka adalah atlet yang sangat kuat, jadi kami harus menaruh perhatian terhadap kualitas yang mereka miliki.”
ADVERTISEMENT
“Di Liga Champions, tak ada tim yang baik hati, jadi kami harus memberikan penampilan terbaik untuk menang. Apa yang Ajax lakukan kala melawan Madrid mengejutkan. Namun, ini adalah Liga Champions dan siapapun dapat mengalahkan siapapun. Setiap laga adalah sebuah pertarungan,” ucap Bernardeschi.
Berbicara tentang comeback, Bernardeschi tentu paham apa yang dirasakan oleh Ajax. Tim yang ia perkuat juga mencatatkan prestasi serupa yang ditorehkan Ajax, di ajang dan fase yang juga sama.
Ya, Juventus sempat kalah dari Atletico Madrid di pertandingan leg pertama babak 16 besar lalu dengan skor 0-2. Namun, hattrick Cristiano Ronaldo di leg kedua berhasil meloloskan ‘Si Nyonya Tua’ dengan skor agregat 3-2.
Ronaldo jadi bintang di pertandingan leg kedua tersebut. Namun, performa Bernardeschi tak kalah apik dari megabintang sepak bola asal Portugal tersebut. Maka dari itu, Bernardeschi bertekad untuk mengulangi penampilannya di laga leg kedua Atletico itu di pertandingan melawan Ajax.
ADVERTISEMENT
“Semua orang memberikan segalanya malam itu (leg kedua melawan Atletico). Itu adalah malam yang sempurna. Kini, kami akan menghadapi Ajax. Kami akan mencoba untuk mengulangi penampilan melawan Atletico karena kami rasa kami mampu. Kami akan melakukan ini untuk suporter dan klub kami,” tegas Bernardeschi.