Karena Sterling Sudah Lebih Dewasa

13 Januari 2018 5:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sterling dibela seniornya. (Foto: Reuters/Phil Noble)
zoom-in-whitePerbesar
Sterling dibela seniornya. (Foto: Reuters/Phil Noble)
ADVERTISEMENT
Raheem Sterling akan kembali ke Anfield Stadium, Minggu (14/1/2018) malam WIB. Bukan, Sterling bukan kembali bermain untuk Liverpool. Pemain keturunan Jamaika ini akan menjadi lawan bagi The Reds dalam lanjutan Premier League pekan ke-23.
ADVERTISEMENT
Bersama Manchester City, Sterling akan berusaha meraih tiga poin guna mengukuhkan posisi di papan klasemen Premier League. The Citizens tengah berada di puncak klasemen dengan raihan 62 angka. Mereka meninggalkan pesaing terdekatnya, Manchester United, dengan selisih 15 angka.
Nah, menjelang menghadapi Liverpool, Sterling memiliki kenangan tersendiri. Pasalnya, pemain berusia 23 tahun ini menghabiskan masa mudanya bersama Liverpool.
Musim 2009/10 adalah pertama kali Sterling bergabung dengan Liverpool. Pada saat itu, Sterling masih berada di skuat Liverpool U-18.
Baru pada musim 2012/13, Sterling masuk ke skuat utama Liverpool. Penampilan Sterling pun cukup apik. Dari 129 kali main di semua ajang, Sterling berhasil mencetak 23 gol dan 25 assist.
Sterling lalu mendapat tempat di hati pendukung Liverpool. Bersama Suarez, Sterling menjadi pilihan utama di barisan depan Liverpool.
ADVERTISEMENT
Sterling pun hampir membawa Liverpool menjuarai Premier League di musim 2013/14. Akan tetapi, penampilan inkonsisten Liverpool pada akhir musim membuat mereka tersalip oleh City yang akhirnya menjadi juara.
Kegagalan membawa Liverpool juara membuat Sterling ingin pindah. Tepatnya pada musim panas 2015, Sterling hijrah dari Liverpool ke Manchester City. Kepindahan yang ditandai dengan mahar sebesar 56 juta poundsterling ini, membuat pendukung Liverpool kecewa.
Hal ini yang menjadi "bumbu" menarik menjelang pertandingan Liverpool menghadapi City, Minggu. Sterling pun diprediksi akan mendapat cemoohan dari pendukung Liverpool nanti. Namun hal tersebut tidak membuat, manajer City, Pep Guardiola cemas.
"Biasanya situasi seperti ini terjadi karena pemain sangat penting bagi para pendukung. Sterling sangat penting bagi pendukung Liverpool, saya mengerti sepenuhnya tetapi ini bukan pertama kalinya dia kembali," ujar Guardiola dilansir situs resmi klub.
ADVERTISEMENT
"Dia lebih dewasa saat ini dan tentunya dia akan sangat tenang dan memainkan permainan yang akan dimainkan," kata Guardiola melanjutkan.
Musim ini, Sterling tampil apik bersama City. Total, 18 gol sudah Sterling ciptakan pada musim ini. Dia pun menjadi pencetak gol terbanyak City di ajang Premier League musim ini.
Well, mampukah Sterling membuat City menang di hadapan ribuan pendukung Liverpool? Itu belum pernah terjadi dalam dua kali comeback sang pemain di Anfield. Menarik dinantikan.