Karius Tak Bisa Lepas dari Liverpool

24 September 2018 23:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Karius saat menepis tendangan Bale. (Foto: Reuters/Phil Noble)
zoom-in-whitePerbesar
Karius saat menepis tendangan Bale. (Foto: Reuters/Phil Noble)
ADVERTISEMENT
Pada bursa transfer musim panas, Liverpool memutuskan untuk meminjamkan penjaga gawangnya, Loris Karius, ke klub asal Turki, Besiktas. Kepergian Karius merupakan imbas dari kedatangan penjaga gawang asal Brasil, Alisson Becker yang dibeli dari AS Roma dengan mahar sebesar 72,5 juta euro.
ADVERTISEMENT
Karius dinilai akan sukar bersaing dengan Alisson untuk menjadi penjaga gawang utama Liverpool. Apalagi, Karius memiliki memori yang kelam pada musim 2017/18 silam.
Ya, penjaga gawang asal Jerman ini melakukan blunder saat final Liga Champions menghadapi Real Madrid akhir Mei 2018 lalu. Tak hanya satu blunder yang dilakukan Karius, tetapi dua blunder sekaligus. Liverpool pun harus menyerah dari Real Madrid dengan skor 1-3, dengan dua blunder itu sebagai salah satu sebab utama kekalahan Liverpool.
Karius pun belum benar-benar pulih dari traumanya. Pada ajang pramusim bersama Liverpool, Karius kerap melakukan blunder. Maka tak heran, manajemen The Reds memutuskan untuk mencari penjaga gawang baru untuk menambal kelemahan lini belakang Liverpool.
Meski mendatangkan Alisson, bukan berarti Liverpool mengusir Karius begitu saja. Menurut pengakuan Karius, Liverpool sebenarnya tak menginginkan dirinya pergi.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada seorang pun yang memberitahu bahwa saya harus pergi. Saya tidak bisa lepas dari Liverpool. Saya masih memiliki hubungan yang baik dengan orang-orang di sana," ucap Karius dilansir ESPN FC.
"Kami memiliki hubungan yang baik, Saya bisa saja bertahan di Liverpool dan bermain di beberapa pertandingan. Tapi, saya ingin menjadi penjaga gawang inti dan mendapat menit bermain yang banyak," lanjut Karius.
Mengenai blunder yang kerap dia lakukan, Karius tak khawatir. Bahkan, bersama tim barunya kali ini, penjaga gawang berusia 25 tahun itu yakin akan meraih sukses dan kembali ke penampilan terbaik.
"Saya tidak bisa mengulangi itu, yang lalu biarlah berlalu. Oliver Kahn juga pernah membuat kesalahan besar di final Piala Dunia 2002 lalu dan dia bisa kembali dengan lebih kuat," ucap Karius.
ADVERTISEMENT
Loris Karius (Foto: Clive Brunskill/Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Loris Karius (Foto: Clive Brunskill/Getty Images)
"Saya lebih memilih fokus kepada tantangan di depan daripada harus memikirkan final Liga Champions yang sudah berlalu," tutup Karius.
Kini, bersama Besiktas, Karius sudah memainkan tiga laga. Rinciannya, dua kali sudah Karius bermain di Turki Super League dan satu laga di kompetisi Liga Europa. Apesnya, dalam tiga pertandingan yang sudah dijalani tak satu pun yang berakhir dengan clean sheet.
Nah, mampukah Loris Karius kembali tampil baik dan membuat aman gawang dari Besiktas?