Karl Max: Nyaris Ditendang, Kini Jadi Bintang

Aksi Karl Max saat melawan Bhayangkara FC. Foto: Dok. Liga Indonesia

Mestinya, Karl Max sudah tak lagi di Semen Padang. Mestinya, ia sudah dilepas sejak putaran pertama Liga 1 2019 memasuki ujung.

Ini terjadi karena performa buruk yang ia tunjukkan selama berpekan-pekan. Dalam dua belas laga, Max yang seorang penyerang hanya mampu bikin satu gol.

Para fans lantas mencak-mencak. Manajemen dan tim pelatih pun merasa tak puas.

Karl Max (kanan), penyerang Semen Padang. Foto: Dok, Liga Indonesia

Isu bahwa Max bakal dilepas kemudian mengudara karena hal tersebut. Terlebih, performa Semen Padang amat buruk sehingga evaluasi besar-besaran jelas diperlukan.

Namun, apa yang Max tunjukkan pada laga melawan Persela Lamongan dan Madura United membuat segalanya berubah. Di dua laga ini, Max berusaha membuktikan diri. Ia tampil begitu ngotot.

Ia banyak berlari, membuka ruang, dan tak segan berduel fisik dengan lawan. Cara-cara itulah yang kemudian menyulapnya menjadi pahlawan tim.

Penyerang asal Chad tersebut mencetak dua gol penentu kemenangan Semen Padang di laga melawan Persela. Saat menghadapi Madura United, satu gol lagi ia bukukan.

Gol ke gawang tim 'Sape Kerrab' itu bahkan dicetak dengan cara yang amat spektakuler. Dari luar kotak penalti, ia kecoh seorang pemain lawan dan melepaskan sepakan keras yang menghujam gawang Muhammad Ridho.

Gol itu amat penting sebab Semen Padang sebelumnya tengah tertinggal 0-1. Mereka lantas terhindar dari kekalahan dan bisa pulang ke ranah Minang dengan curian satu poin.

Bagi Max, sementara itu, gol tersebut jauh lebih penting lagi. Ini menambah kepercayaan dirinya sendiri sekaligus, terutama, membuat manajemen kembali menaruh kepercayaan kepadanya.

Ya, kesempatan kedua berhasil Max dapat. Sesuatu yang kemudian tak disia-siakan oleh sang pemain.

Sempat absen pada dua laga karena mendapat panggilan Timnas Chad, Max kembali turun di laga melawan Persib Bandung, Rabu (18/9/2019) malam WIB. Di laga ini, Max membuktikan bahwa keputusan manajemen untuk urung melepasnya tidaklah salah.

Ia mencetak satu gol yang membuat Semen Padang berhasil memenuhi target mencuri poin dari Bandung. Puja-puji lantas berdatangan ke arahnya, salah satunya dari Weliansyah, asisten pelatih tim.

"Karl Max sangat bagus lawan Persib Bandung. Seandainya dia main lawan Barito Putera dan PS Sleman, kami bisa lebih baik," kata Weliansyah, dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.

"Sekarang ia punya naluri gol sangat baik. Dia bisa menjadikan peluang menjadi gol. Bisa memanfaatkan momen mencetak gol dengan cukup baik," lanjut dia.

Gol di laga melawan Persib itu sendiri adalah gol keempat Max dalam empat laga terakhir. Hal ini membuat Weliansyah yakin bahwa penyerangnya tersebut memang memiliki kualitas yang tak main-main.

"Kami masih sangat yakin dengan kualitas Karl Max. Kami yakin ia bisa buktikan," tutur Weliansyah.

Meski begitu, pekerjaan Max belum tuntas. Ia masih harus menyelamatkan Semen Padang yang kini masih belum bisa keluar dari jerat degradasi dengan 12 poin.