Keita-Firmino Menangkan Liverpool atas Porto

Bobby Firmino merayakan golnya ke gawang Porto bersama Sadio Mane. Foto: Reuters/Carl Recine

Liverpool sukses meraih kemenangan 2-0 saat menjamu Porto di Anfield dalam pertandingan leg I perempat final Liga Champions, Rabu (10/4/2019) dini hari WIB. Gol-gol Liverpool itu masing-masing dilesakkan oleh Naby Keita (5') dan Bobby Firmino (26'). Dengan kemenangan ini, Liverpool hanya butuh hasil imbang kala melawat ke Estadio Do Dragao pekan depan.

Terakhir kali Liverpool dan Porto bertanding di Anfield, laga berjalan begitu menjemukan karena pertaruhannya praktis sudah tidak ada lagi. Porto musim lalu bertandang ke Anfield setelah dihajar 0-5 di kandang dan itu membuat laga menjadi kehilangan gregetnya . Kali ini, dengan lembar yang benar-benar baru, Porto berupaya untuk membuat Liverpool kesulitan mengembangkan permainan.

Sayangnya, baru lima menit laga berjalan, rencana Porto itu sudah berantakan. Melalui serangan kilat yang diarahkan ke sayap kiri, Liverpool mampu membongkar pertahanan Porto yang menganga. Dari sana, bola disodorkan kepada Bobby Firmino yang langsung memberikannya lagi pada Naby Keita. Oleh Keita, bola disepak ke pojok kiri atas gawang tanpa bisa dihalau Iker Casillas. Liverpool unggul 1-0.

Setelah mencetak gol, Liverpool berusaha terus menegaskan dominasinya dan hal ini bisa terlihat dari bagaimana mereka unggul dalam penguasaan bola (56 persen) serta jumlah tembakan (6 berbanding 2) dalam 25 menit berikutnya. Namun, Porto tidak mau menyerah begitu saja. Mereka tampil ngotot dengan melakukan tekanan pada pemain-pemain Liverpool yang menguasai bola sembari sesekali mencuri kesempatan menyerang balik dengan cepat.

Kendati begitu, Liverpool memang berada sekelas di atas Porto. Pada menit ke-26 Liverpool mampu menggandakan keunggulan lewat Firmino. Lewat serangan terstruktur, Jordan Henderson memberi bola kepada Trent Alexander-Arnold yang merangsek naik. Bek kanan muda itu kemudian menyodorkan bola yang dapat dengan mudah dikonversi Firmino menjadi gol.

Menariknya, setelah kebobolan untuk kali kedua, Porto justru semakin panas. Tak sampai lima menit setelah gol Firmino mereka mendapat dua peluang lewat Moussa Marega lewat serangan balik dan sepak pojok. Namun, dua usaha itu masih bisa diamankan dengan baik oleh Alisson Becker.

Di sisa babak, Liverpool terus berusaha menambah perbendaharaan gol. Akan tetapi, buruknya penyelesaian akhir membuat angka di papan skor bergeming.

Naby Keita merayakan gol bersama Bobby Firmino. Foto: Reuters/Carl Recine

Usai rehat Liverpool melanjutkan upayanya mencetak gol sebanyak mungkin. Hanya dalam lima menit, mereka mendapat peluang bagus melalui Mo Salah, tetapi tendangannya membentur kaki Danilo Pereira sehingga dengan mudah diamankan oleh Casillas.

Porto sendiri pada babak kedua tidak segalak pada babak pertama. Akibatnya, ancaman yang mereka tebar di pertahanan Liverpool jadi tidak sebanyak sebelumnya. Akan tetapi, hal ini juga membuat mereka bisa bertahan dengan lebih solid sekaligus mencegah Liverpool membuat peluang berkualitas. Di pertengahan babak mereka sempat mencoba menyerang dengan gencar tetapi itu tak bertahan lama.

Situasi demikian membuat kedua kesebelasan kesulitan sendiri dalam menghasilkan kans. Terbukti dengan hanya adanya satu tembakan yang mengarah tepat ke gawang. Tembakan ini berasal dari Marega dan Alisson bisa dengan mudah mengamankannya. Sulitnya peluang tercipta ini akhirnya membuat skor 2-0 bertahan untuk kemenangan Liverpool.