Kekalahan dari Dortmund Jadi Pelajaran untuk Liverpool
PerbesarADVERTISEMENT
Tur pramusim Liverpool di Amerika Serikat dimulai dengan kekalahan. Berjumpa Borussia Dortmund di Notre Dame Stadium, Sabtu (20/7/2019) pagi WIB, Liverpool kalah dengan skor 2-3.
ADVERTISEMENT
Liverpool langsung tertinggal di menit ketiga melalui Paco Alcacer sebelum membalas melalui Harry Wilson pada menit ke-35. Di babak kedua, gawang Liverpool bobol dua kali melalui Thomas Delaney (53) dan Jacob Bruun Larsen (58). Anak asuh Juergen Klopp hanya bisa memperkecil ketertinggalan lewat tendangan penalti dari Rhian Brewster di menit ke-75.
Baik Liverpool maupun Dortmund menampilkan beberapa pemain utamanya. Di kubu Liverpool, Fabinho, James Milner, Alex Chamberlain, dan Joel Matip bermain sejak awal. Lalu, pemain-pemain seperti Jordan Henderson, Virgil van Dijk, dan Georginio Wijnaldum tampil di babak kedua.
Adapun, Dortmund memainkan Mats Hummels, Julian Brandt, Paco Alcacer, Jadon Sancho, dan Mario Goetze sedari awal. Pada babak kedua, Lucian Favre memainkan Marco Reus, Axel Witsel, dan rekrutan anyar mereka lainnya, Thorgan Hazard.
ADVERTISEMENT
Liverpool lebih banyak tertekan oleh Dortmund di pertandingan kali ini. Penguasaan bola saja dimenangi oleh Dortmund dengan presentase 56% berbanding 44%. Die Borussen juga lebih banyak mengancam gawang Liverpool dengan perolehan enam usaha ke gawang sedangkan Liverpool hanya lima.
Kendati menelan kekalahan, Klopp tak merasa kecewa. Pelatih yang pernah membesut Dortmund itu paham betul bagaimana memperlakukan pemain saat laga pramusim.
"Kami bisa mencetak dua gol dan itu sangat baik. Terutama gol pertama itu sangatlah indah. Kami mengubah pemain dan itu sesi yang sangat penting bagi kami. 60 menit pertama untuk tim pertama mungkin terlalu berlebihan tapi mereka harus melewati ini," ucap Klopp dilansir situs resmi klub.
Perihal gawang Liverpool yang bobol sebanyak tiga kali, Klopp juga tak khawatir. Pembelajaran lebih banyak diambil Klopp di laga kali ini.
ADVERTISEMENT
"Kami mengakui, kami kebobolan karena organisasi yang buruk di situasi-situasi tertentu. Ketika Anda melakukan pergantian cukup banyak maka sulit untuk memiliki organisasi pertahanan yang kokoh. Ini pelajaran yang baik dan kami akan lebih baik nantinya," tutup Klopp.
Pertandingan menghadapi Dortmund menjadi yang pertama bagi mereka dalam tur Amerika Serikat. Selanjutnya, Liverpool akan bertemu Sevilla pada Senin (22/7) dan Sporting CP tiga hari setelahnya.