Keran Gol Pampat, Higuain Diminta Introspeksi

Gonzalo Higuain dan Suso melakukan pemanasan jelang laga melawan Sampdoria. (Foto: AFP/Marco Bertorello)

Gennaro Gattuso sedang pening. Sudah mah penampilan AC Milan tengah angin-anginan, persoalan 'Si Merah Hitam' bertambah lantaran keran gol Gonzalo Higuain sedang pampat. Gattuso pun meminta penyerang asal Argentina itu introspeksi dan membuktikan kapabilitasnya di atas lapangan.

Higuain sudah tak mencetak gol di enam pertandingan lintas ajang. Rapor buruknya bertambah karena sempat mendapat kartu merah saat bersua Juventus di pentas Serie A --yang akhirnya berujung larangan bermain satu laga.

Mandulnya Higuain juga berdampak pada performa Milan yang menutup dua laga teraktual tanpa kemenangan. Paling memukul Milan dan Higuain, tentu saja kekalahan 1-3 dari Olympiacos di laga pamungkas Grup F Liga Europa 2018/19, yang membuat mereka angkat koper.

Gattuso selaku juru taktik mafhum kondisi Higuain tengah terguncang lantaran gol yang tak kunjung datang. Namun, sosok berjuluk 'Si Badak' itu justru lebih menekankan pada sikap Higuain di lapangan. Sebagai salah satu pemain senior (31 tahun), ia diharapkan bisa mengangkat moral skuat I Rossoneri saat menemui kesulitan.

"Saya sudah bicara dengan Higuain dan dia menjadi orang pertama yang merasa kecewa dengan kondisinya. Saat ini kami ada dalam periode yang membuat kami membutuhkan pengalaman dan karakternya, golnya akan datang setelah ia mampu menjalankan peran itu," kata Gattuso dilansir Football Italia.

"Di saat sulit seperti sekarang, prioritasnya bukan gol, tapi kepemimpinan. Dia harus terus mendukung rekan-rekannya meski ada yang melakukan kesalahan," ujarnya menambahkan.

"Komentar-komentar orang lain akan selalu ada di sekelilingnya, kami tidak bisa mengendalikan semuanya. Tapi sudah saya bilang kepadanya, bahwa semua orang mendukungnya. Hanya, ia juga mesti sanggup membuktikan bahwa ia bisa melakukan lebih dari ini,"

Di lain sisi, performa Higuain yang kacau memunculkan spekulasi bahwa Milan tidak akan mengaktifkan opsi pembelian permanen di akhir musim sebesar 36 juta euro. Tak cuma kabar ini, rumor kepergian pemain-pemain kunci macam Suso dan Hakan Calhanoglu pun mulai muncul ke permukaan.

Pemain Milan berselebrasi bersama Gattuso. (Foto: Reuters/Alberto Lingria)

Tapi, Gattuso dengan tegas menampik segala spekulasi yang berkembang. Fokus pria berusia 40 tahun itu sekarang adalah mengembalikan Milan ke jalur kemenangan dan kesempatan terdekat akan datang saat bertandang ke markas Bologna di pekan ke-16 Serie A, Rabu (19/12/2018).

"Semua yang Anda (media) tulis tentang bursa transfer dan Financial Fair Play (FFP) adalah hal-hal yang belum dihadapi oleh klub ini. Tidak ada yang bilang kepada saya untuk memasukkan si itu atau jangan rekrut dia. Rumor itu hanya saya dengar dari media."

"Saya sadar kami sedang terkendala dan kami tidak bisa melakukan banyak hal di bursa transfer. Tapi, bagi kalian yang terus bilang untuk menjual Calhanoglu, Suso, atau Higuain, saat ini bukan itu masalahnya. Saya tak hanya membela Calhanoglu, saya melindungi semuanya. Saya rela masuk ke dalam api untuk para pemain saya," tegasnya.

"Jadi, saya merasa kalian coba menyerang para pemain saya. Kami juga sadar setelah kekalahan dari Olympiacos, kami menulis sebuah bab yang kelam. Tapi, itu tidak memalukan. Yang memalukan itu ketika mencuri, sedangkan kami hanya memainkan sebuah olahraga," pungkas Gattuso.