Khedira Dinyatakan Fit untuk Berlatih Seusai Alami Gangguan Jantung

Khedira merayakan gol bersama Bernardeschi. Foto: Reuters/Alberto Lingria

Gelandang Juventus, Sami Khedira, dinyatakan telah pulih setelah mengalami gangguan jantung. Satu bulan yang lalu, jantung Khedira berdetak tidak normal dan membuatnya mengalami segelintir gangguan fisik.

Kesembuhan Khedira ini dikonfirmasi langsung oleh Juventus. Berdasarkan pernyataan yang dirilis oleh ‘Si Nyonya Tua’, gelandang asal Jerman ini sukses menjalani tes kardiologi dan siap menjalani aktivitas fisik.

“Khedira, yang menjalani pemeriksaan elektrofisiologi dan ablasi (operasi) pada sistem aritmogeniknya di tanggal 20 Februari (2019) lalu, sukses menjalani tes kardiologi dengan baik. Dengan begitu, Khedira dapat kembali melakukan aktivitas olahraga yang intens,” begitu pernyataan yang tertulis di situs resmi Juventus.

Khedira mengalami gangguan jantung ini tepat sebelum pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico Madrid. Kala itu, Khedira yang sudah masuk ke dalam skuat untuk menghadapi Atletico mesti dikeluarkan.

Kondisi Khedira kala itu memang mengkhawatirkan. Akibat jantungnya yang berdetak abnormal, Khedira dikabarkan mengalami sakit kepala, kesulitan bernapas, dan kelelahan.

Untungnya, Juventus bergerak cepat untuk menangani pemainnya ini. Khedira langsung dibawa untuk melakukan tes. Setelah terdeteksi kelainan apa yang terjadi pada jantungnya, mantan penggawa Real Madrid ini segera diberikan terapi.

Performa Khedira di musim ini memang tidak istimewa. Pria berusia 31 tahun ini hanya tampil 15 kali bagi Juventus, sembilan di antaranya ia lakukan di Serie A Italia. Catatannya hanya dua gol dan satu assist di musim ini, dengan rata-rata satu tekel dan 0,4 operan kunci per laga di Serie A.

Berbagai cedera, mulai dari masalah pada otot, cedera pergelangan kaki, hingga gangguan jantung menjadi penyebab minimnya penampilan Khedira di musim ini. Namun, Khedira tentu masih mampu untuk melapisi gelandang-gelandang Juventus lainnya.

Gangguan jantung Khedira yang dapat teratasi sebelum naik ke level yang lebih serius juga menjadi kabar yang menggembirakan bagi pihak Juventus dan penggemar sepak bola pada umumnya. Sudah banyak pesepak bola yang mesti pensiun, bahkan meregang nyawa ketika bertanding, karena masalah pada jantungnya.

Juve mesti berterima kasih kepada Khedira. Foto: REUTERS/Massimo Pinca

Kasus kelainan detak jantung yang dialami Khedira ternyata cukup sering terjadi pada pesepak bola. Ada beberapa pemain yang pernah mengalami gangguan jantung serupa Khedira.

Nama tenar yang mengalami gangguan ini sebelum Khedira adalah eks gelandang Manchester United yang kini menjabat sebagai asisten pelatih, Michael Carrick. Di bulan November 2017 lalu, Carrick, yang masih aktif bermain, mesti menjalani operasi untuk mengatasi detak jantungnya yang tidak normal.