Khofifah Siap Damaikan Aremania-Bonek, Bangun Stadion Sekelas GBK

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyapa warga di kawasan Tugu Pahlawan, Surabaya. Foto: Antara/Zabur Karuru

Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meminta pendukung Persebaya dan Arema untuk menghilangkan ketegangan di antara kedua kubu. Pesan itu disampaikan ketika Khofifah menghadiri acara penghargaan untuk empat pemain Timnas U-22 yang berasal dari Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (1/3).

Empat pemain tersebut adalah Rachmat Irianto, Dimas Drajad, Hanif Sjahbandi, dan Satria Tama. Sorotan khusus tertuju kepada Rachmat sebagai pemain Persebaya Surabaya serta Hanif yang memperkuat Arema FC.

"Ini ada Persebaya, ini ada Arema. Jadi kalau pemainnya sudah bersinergi tentu kita semua berharap bahwa suporternya juga akan bersinergi," kata Khofifah saat berada di tengah Hanif Sjahbandi dan Rachmat Irianto.

Acara pemberian bonus dari Pemprov Jatim kepada empat pemain Timnas U-22 Indonesia. Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan

Demi mewujudkan harapannya, Khofifah mengaku siap menjadi mediator untuk Aremania dan Bonekmania --sebutan suporter kedua klub. "Siap banget (jadi mediator). Aku ini dulu suka bola," ujarnya.

Kesuksesan para pemain Jawa Timur di Timnas U-22 tak cuma mendorong Khofifah untuk mendamaikan Aremania dan Bonekmania. Dia juga tergugah membangun infrastruktur yang menunjang perkembangan pesepak bola di sana.

Stadion Gelora Bung Karno (GBK) yang telah direnovasi pun menjadi inspirasi Khofifah. Maklum saja, kompleks GBK memang telah menjadi kebangaan Tanah Air setelah perhelatan Asian Games 2018 lalu.

"Saya dengan Pak Emil (Elestianto Darda, Wakil Gubernur Jawa Timur) juga telah berkomunikasi dengan Pak Erick Thohir. Saya menyampaikan keinginan agar Jawa Timur memiliki stadion olahraga, minimal seperti GBK," tutur Khofifah.

Suporter Persebaya Surabaya berikan dukungan Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru

"Jadi, pecinta bola dan atlet Jatim, kalau kami punya sport center, pasti semakin bergairah. Seluruh energi bisa dimaksimalkan," ujarnya.

Untuk pertandingan sepak bola, Jawa Timur sebetulnya sudah memiliki beberapa venue memadai untuk level Liga 1, seperti Stadion Gelora Bung Tomo (kandang Persebaya) serta Stadion Kanjuruhan (kandang Arema). Ada pula Stadion Surabaya yang menjadi markas Persela Lamongan.