Kiper Singapura: Hadapi Timnas Indonesia di Kandang Sebuah Keuntungan

30 Oktober 2018 17:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irfan Jaya dikepung beberapa pemain saat Timnas Indonesia melawan Hong Kong. (Foto: Hafidz Mubarak/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Irfan Jaya dikepung beberapa pemain saat Timnas Indonesia melawan Hong Kong. (Foto: Hafidz Mubarak/Antara)
ADVERTISEMENT
Perjuangan bagi Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2018 tinggal menghitung hari. Dengan mengusung konsep baru, skuat 'Garuda' bakal melawat ke markas Singapura untuk menjalani laga perdana turnamen pada 9 November mendatang.
ADVERTISEMENT
Ya, untuk kali pertama dalam penyelenggaraan Piala AFF, laga fase grup akan berlangsung dengan sistem kandang-tandang. Tergabung di Grup B, selain menghadapi Singapura, Timnas Indonesia juga akan menjalani laga tandang melawan Thailand pada 17 November mendatang. Sedangkan, untuk laga kandang, skuat asuhan Bima Sakti akan menjamu Timor Leste (13/11) dan Filipina (25/11).
Menjelang laga, kiper Singapura, Izwan Mahbud, mengaku sudah tak sabar menghadapi Timnas Indonesia. Ia pun menilai menjalani laga perdana di kandang merupakan sebuah keuntungan.
"Tentu saja, Indonesia adalah tim yang besar, negara sepak bola yang besar dengan banyak pemain bertalenta. Tapi, saya pikir sebuah keuntungan bagi kami ketika akan bermain di kandang lebih dulu," ujar Izwan dilansir affsuzukicup.com, Selasa (30/10).
ADVERTISEMENT
"Setiap tim akan merasakan tekanan yang sama tapi kami tahu ini (melawan Indonesia) akan menjadi pertandingan yang krusial sehingga kami harus memastikan bahwa kami bisa mengatasi tekanan itu," lanjutnya.
Meski demikian, Izwan tak menyangkal bahwa dalam beberapa edisi Piala AFF belakangan ini, timnya dipandang sebagai underdog. Pasalnya, sudah dua edisi terakhri, 'The Lions' tak mampu lolos dari fase grup.
"Setelah dua edisi terakhir, adil rasanya jika ada pendapat yang menilai kami sebagai underdog. Saya tidak keberatan dengan label itu. Tapi, kami tahu kami bisa melakukannya dengan lebih baik kali ini," kata penjaga gawang dari klub Liga 2 Thailand, Nongbua Pitchaya ini.
"Dalam pemusatan latihan terbaru, semua orang memberikan 100% kemampuannya dan Anda bisa lihat ada persahabatan yang kental di antara pemain yang semuanya menginginkan kemenangan. Kami tidak sabar menghadapi Piala AFF," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Selama pagelaran Piala AFF, Singapura telah menjadi juara sebanyak empat kali pada edisi 1998, 2004, 2007, dan 2012. Sedangkan, Timnas Indonesia belum pernah sekali pun menyegel juara dengan pencapaian terbaik lima kali sebagai runner-up.