Koulibaly: Naples Tidak Akan Mengungkit-ungkit Kesalahan Kami

13 September 2019 17:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Reaksi Kalidou Koulibaly usai membuat gol bunuh diri di laga melawan Juventus. Foto: REUTERS/Massimo Pinca
zoom-in-whitePerbesar
Reaksi Kalidou Koulibaly usai membuat gol bunuh diri di laga melawan Juventus. Foto: REUTERS/Massimo Pinca
ADVERTISEMENT
Serie A 2019/20 baru sampai pada pekan kedua, Kalidou Koulibaly sudah berhadapan dengan kenyataan pahit. Pada laga sengit melawan Juventus, Koulibaly justru mencetak gol bunuh diri di injury time.
ADVERTISEMENT
Napoli tertinggal 0-3 hingga menit ke-62. Namun, skuat asuhan Carlo Ancelotti menggebrak dan mempu menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Sayangnya, epos itu tandas. Juventus menuntaskan duel dengan kemenangan 4-3.
Mencetak gol bunuh diri bukannya tidak mungkin menjadikan seorang pemain sebagai pesakitan. Jadi pesakitan saja, sih, masih mendingan. Celaka betul jika gol bunuh diri itu membuat si pemain menjadi musuh bersama.
Laga Napoli vs Juventus. Foto: Isabella Bonotto / AFP
Skenario macam itu bisa menimpa siapa pun, tetapi Koulibaly menegaskan Naples bukan kota yang demikian. Cerita kekalahan di Turin benar-benar sudah selesai. Sekarang waktunya menatap laga di depan.
"Kekalahan di Turin sudah selesai. Naples tidak mengungkit-ungkit kesalahan, kota ini mencintai kami. Saya sudah mengalaminya berulang kali. Sepak bola tidak hanya memberikan hal-hal penting di momen menyenangkan, tetapi juga di waktu yang buruk," jelas Koulibaly, dilansir Football Italia.
ADVERTISEMENT
"Orang-orang menenangkan saya ketika saya membuat gol bunuh diri di laga melawan Juventus. Meski hari itu terasa begitu buruk, saya pulih dengan cepat. Itu soal momen buruk. Waktu kami menang atas Juventus pada April 2018, saya merasa Napoli meresonansikan kemenangan itu hingga ujung dunia," ujar Koulibaly.
Kalidou Koulibaly dan Lorenzo Insigne usai laga Napoli vs Fiorentina. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Kultur yang demikian membuat Koulibaly percaya Napoli dapat merengkuh scudetto. Dukungan seantero kota akan menjadi amunisi terbaik bagi tim untuk tampil trengginas dan menyegel kemenangan demi kemenangan.
Juventus boleh lebih diunggulkan, tetapi Napoli juga belum kehilangan kans. Toh, Napoli juga cukup menjanjikan di bursa transfer musim panas lalu.
Mereka mendatangkan Kostas Manolas, Eljif Elmas, Giovanni Di Lorenzo, Hirving Lozano, dan Fernando Llorente. Napoli juga memermanenkan David Ospina, Orestis Karnezis, dan Alex Meret.
ADVERTISEMENT
"Siapa yang bakal menjuarai scudetto? Napoli. Kalian, para wartawan, bisa tulis itu. Kami memercayainya. Kami percaya kekalahan di Turin tidak meninggalkan jejak. Musim baru saja dimulai," tegas Koulibaly.
***
Pertandingan pekan ketiga Serie A 2019/20 antara Napoli dan Sampdoria akan digelar pada Sabtu (14/9/2019) di Stadion San Paolo. Sepak mula berlangsung pada 23.00 WIB.