Lazio Bawa Pulang Satu Angka dari Kandang ChievoVerona

3 Desember 2018 1:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi gol Ciro Immobile. (Foto: AFP/Tiziana Fabi)
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi gol Ciro Immobile. (Foto: AFP/Tiziana Fabi)
ADVERTISEMENT
Hanya satu angka. Itulah tajuk dari lawatan Lazio ke Stadio Marc'Antonio Bentegodi, Senin (3/12/2018) dini hari WIB. Menghadapi tuan rumah ChievoVerona di pertandingan Serie A pekan ke-14, Lazio harus puas dengan hasil imbang 1-1.
ADVERTISEMENT
Lazio tertinggal lebih dulu lewat gol Sergio Pellissier di menit ke-25. Di babak kedua, tepatnya pada menit ke-66, barulah Gli Aquilotti menyamakan skor via Ciro Immobile. Hasil imbang ini membuat Lazio gagal menyalip Milan. Mereka tetap di urutan kelima dengan 24 poin, tertinggal satu angka dari I Rossoneri.
***
Chievo yang baru mendapatkan poin keduanya pekan lalu turun dengan skuat terbaik, termasuk kapten Sergio Pellissier yang sebelum-sebelumnya lebih sering duduk di bangku cadangan. Lazio yang baru saja dikalahkan Apollon Limassol di Liga Europa pun begitu. Ciro Immobile, Sergej-Milinkovic-Savic, dan Senad Lulic turun sejak menit pertama.
Berstatus sebagai tim tamu tak membikin Lazio merasa inferior. Dengan keberadaan pemain-pemain terbaiknya itu mereka mampu mendominasi penguasaan bola sekaligus memaksa tuan rumah bertahan di kedalaman. Akan tetapi, rapatnya pertahanan Chievo benar-benar menyulitkan Lazio yang akhirnya harus berimprovisasi dengan umpan silang dan bola lambung.
ADVERTISEMENT
Di tengah dominasi Lazio, Chievo mampu sesekali mencuri kesempatan untuk melakukan serangan balik. Salah satu upaya itu akhirnya berbuah hasil manakala laga memasuki menit ke-25. Memanfaatkan lowongnya area sentral Lazio, Valter Birsa melakukan akselerasi sebelum mengirim umpan terobosan pada Pellissier.
Francesco Acerbi sebetulnya sudah berusaha memotong laju bola dari Birsa tadi. Namun, Acerbi gagal dan Pellissier yang lepas dari kejaran Wallace mampu menguasai bola sebelum melepaskan tembakan ke pojok kiri gawang Thomas Strakosha untuk membawa Chievo unggul.
Setelah tertinggal, Lazio langsung menekan pertahanan Chievo lagi. Namun, masalah mereka tetap sama: Lazio tidak punya pemain yang bisa menjembatani lini tengah dengan depan sehingga lagi-lagi terlalu banyak umpan silang yang dilepaskan. Hal ini membuat mereka kesulitan menciptakan peluang bersih. Babak pertama pun akhirnya berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
ADVERTISEMENT
Simone Inzaghi dan Sergej Milinkovic-Savic usai laga Liga Europa menghadapi Marseille. (Foto: AFP/Tiziana Fabi)
zoom-in-whitePerbesar
Simone Inzaghi dan Sergej Milinkovic-Savic usai laga Liga Europa menghadapi Marseille. (Foto: AFP/Tiziana Fabi)
Selepas jeda, Simone Inzaghi memasukkan Felipe Caicedo untuk menggantikan Stefan Radu. Lazio pun kini bermain dengan formasi yang sama dengan Chievo: 4-3-1-2. Joaquin Correa yang awalnya berdiri sejajar dengan Immobile mundur sedikit untuk bermain sebagai trequartista.
Pola ini memudahkan Lazio untuk bermain dari kaki ke kaki lewat area sentral. Akan tetapi, Chievo yang tengah memburu kemenangan perdana tak tinggal diam. Mereka menerapkan pressing ketat yang membuat tempo permainan Lazio terganggu. Walau demikian, dengan usaha kerasnya Lazio akhirnya tetap bisa membongkar pertahanan lawan.
Menyusul sebuah aksi kombinasi di lini tengah, Correa mendapatkan bola di sekitar sepertiga akhir lapangan permainan. Mantan pemain Sevilla itu kemudian menemukan Immobile berdiri bebas di kotak penalti. Oleh Correa, bola dipasrahkan kepada Immobile dan setelah itu, boom! Bobollah gawang Stefano Sorrentino.
ADVERTISEMENT
Setelah gol Immobile, tekanan Lazio menghebat. Segala cara mereka kerahkan untuk memetik tiga poin, mulai dari umpan silang, umpan terobosan, sampai tendangan jarak jauh. Namun, keberuntungan memang belum berpihak pada mereka. Skor imbang 1-1 pun harus diterima kedua belah pihak.